SajianSedap.id - Saat Lebaran biasanya kita memasak banyak sayur dan lauk pauk untuk menjadi teman makan ketupat.
Sehingga selepas Lebaran, masih banyak makanan yang tersisa.
Kalau dibuang, pastinya akan sangat sia-sia perjuangan memasak kita.
BACA JUGA: Bikin Meleleh! Dwayne "The Rock" Johnson Suapi Istrinya yang Sedang Menyusui
Dimakan semua sekaligus pun tidak mungkin.
Tapi masalahnya, makanan Lebaran mayoritas bersantan dan tergolong cepat basi.
Lalu, bagaimana menyimpan makanan sisa Lebaran supaya tidak cepat basi?
BACA JUGA: Begini Cara Menghilangkan Bercak pada Wajah Hanya dalam 3 Malam
1. Simpan di dalam freezer
Idealnya, makanan sisa Lebaran disimpan paling lama empat hari saja.
Sebab, lebih dari empat hari, makanan tersebut rentan terpapar bakteri dan kuman yang membahayakan tubuh, meskipun disimpan di dalam kulkas.
Kalau sepertinya makanan sisa Lebaran tersebut tidak akan habis dalam waktu empat hari, maka sebaiknya disimpan di dalam freezer.
Pembekuan makanan membantu mengurangi risiko kontaminasi bakteri.
BACA JUGA: Sandra Dewi Sarapan dan Belum Mandi, Foto Penampilannya Jadi Sorotan!
2. Simpan di dalam wadah tertutup
Jangan lupa taruh makanan dalam wadah tertutup atau kantong plastik tebal.
Akan lebih baik lagi kalau wadahnya kedap udara.
Wadah tertutup, apalagi yang kedap udara, bisa semakin meminimalisir makanan terpapar bakteri dan kuman.
BACA JUGA: Siapa Bisa Lawan Panjang Bon Belanja Nagita Slavina? Belinya Enggak Lihat Harga!
3. Dihangatkan Dulu
Sebelum disimpan di dalam kulkas atau freezer, hangatkan dulu makanan selama beberapa saat.
Setelah dihangatkan, jangan diaduk-aduk lagi.
Terlalu banyak mengaduk makanan akan membuat makanan semakin banyak bersentuhan dengan spatula yang dipakai untuk mengaduk.
Ini akan membuat makanan cepat basi.
Taruh makanan di dalam wadah penyimpanan dan biarkan sampai benar-benar dingin dulu, sebelum dimasukkan ke dalam kulkas atau freezer.
BACA JUGA: Lemak Perut Hilang Dengan Rutin Minum Segelas Air Ini Sebelum Tidur
4. Panaskan dengan suhu tinggi
Saat makanan hendak dimakan kembali, setelah dikeluarkan dari kulkas atau freezer, diamkan dulu beberapa saat dalam suhu ruang.
Kemudian baru dipanaskan di atas kompor, oven, atau microwave dengan suhu 74 derajat Celsius.
Suhu yang tinggi akan mematikan bakteri dan kuman, sehingga makanan aman untuk kembali disantap.
BACA JUGA: Lakukan Ini Pada Rafathar, Nagita Slavina Langsung Dimarahi Mama Rieta! Ada Apa, Ya?
Mudah kan, menyimpan makanan sisa Lebaran?
Jadi jangan dulu dibuang.
Lumayan kan, untuk stok makanan?
BACA JUGA: Turunkan 5,5 Kg dalam Seminggu dengan Diet Telur, Begini Caranya!
Penulis | : | Lena Astari |
Editor | : | Editorial Sajian Sedap |
KOMENTAR