SajianSedap.grid.id – Mengunyah permen karet bisa jadi kebiasaan yang menyenangkan.
Bahkan beberapa penelitian menyarankan siswa untuk mengunyah permen karet saat akan menghadapi tes atau ujian guna membuat otak jadi rileks.
Begitu juga saat pesawat akan lepas landas, agar kuping tidak berdengung, kita disarankan untuk mengunyah permen karet.
Masalahnya, terkadang kita lupa kalau permen karet hanya untuk dikunyah, bukan untuk ditelan.
Alhasil terkadang kita menelan permen karet tanpa disengaja.
Mitosnya, permen karet akan menempel pada usus selama bertahun-tahun!
Waduh, itu benar enggak, ya?
Daripada ragu, lebih baik simak info yang satu ini, deh!
Sulit Untuk Dicerna
Kalau dipikir-pikir, tekstur permen karet yang kenyal dan lengket memang cukup berbahaya jika tertelan.
Memangnya badan kita bisa mencernanya?
Dr. Lisa Ganjhu, seorang gastroenterologis dari NYU Langone Medical Centre di New York, Amerika Serikat punya jawabannya.
(Baca juga: Makanan Dikerubungi Semut? Segera Bersihkan Dengan Langkah Mudah dan Cepat ini!)
(Baca juga: Makan di Restoran Mahal, Kelakuan Ashanty Dikomentari Aurel: “Ancur Deh, Bunda”)
Menurut penjelasannya, permen karet bisa masuk ke dalam tubuh kita sama seperti makanan lainnya.
Di dalam sistem pencernaan, kita punya zat asam dan enzim yang bisa menghancurkan segala jenis makanan dan mengamil nutrisinya untuk tubuh, termasuk permen karet.
Tapi karena tekstur dan kandungan kimia yang ada di dalam permen karet, maka proses pencernaan ini akan jadi jauh lebih lambat.
Namun secara pelan tapi pasti, permen karet akan hancur dan tidak menetap di dalam tubuh.
(Baca juga: Resep Bubur Ceria ala Cynthia Lamusu, Sarapan Lezat Tatjana dan Bima!)
(Baca juga: Saling Kirim Makanan, Ini Potret Hubungan Baik Zaskia Adya Mecca dengan Mantan Istri Hanung)
Berapa lama waktu yang dibutuhkan tubuh untuk mencerna permen karet?
Dr. Lisa mengatakan bahwa tidak ada waktu spesifik karena itu semua tergantung pada sistem pencernaan masing-masing orang yang bisa jadi berbeda.
Tapi yang pasti, sama seperti makanan lain, permen karet akan keluar melalui feses jika memang sudah tidak diperlukan tubuh.
Sementara itu David Milov dari Klinik Anak Nemours di Orlando, Amerika Serikat, mengatakan tidak perlu khawatir tentang mitos yang mengatakan bahwa permen karet akan menetap bertahun-tahun di dalam tubuh.
Karena menurutnya, tidak ada permen karet yang bertahan lebih dari satu minggu di dalam tubuh manusia.
Tapi tidak disarankan menelan permen karet dengan sengaja, apalagi terlalu sering karena bisa menghambat sistem pencernaan jika sudah menumpuk.
Nah, sekarang sudah tahu kan, bagaimana jadinya kalau kita menelan permen karet?
Memang tidak akan berbahaya, tapi jangan lantas selalu dilakukan saat memakan permen karet.
Jangan lupa juga untuk membungkus permen karet sebelum dibuang agar tidak mengotori tempat sampah. (MA)
Sumber dok. thesun.co.uk
Foto dok. aeoncitimart.vn
(Baca juga: Ingin Miliki Wajah 'Glowing' dan Awet Muda? Bawang Merah Rahasianya!)
(Baca juga: Ruben Onsu Upload Foto Minum Jamu, Netizen Malah Fokus Sama Daster Sarwendah )
Penulis | : | Sajian Sedap |
Editor | : | Sajian Sedap |
KOMENTAR