SajianSedap.grid.id – Kadang karena kesibukan, banyak Ibu memilih membuat stok MPASI (Makanan Pendamping Asi) di rumah.
Tidak masalah kok, asal Ibu tahu cara aman dan cerdas menyimpan makanan bayi agar kualitasnya tetap terjaga.
Yuk, belajar dari caranya dari wholesomebabyfood di bawah ini,
Menyimpan Makanan Bayi di Freezer
Freezer adalah tempat paling aman untuk menyimpan makanan bayi mengingat bakteri tidak bisa tumbuh dalam suhu rendah.
Tapi ingat, menyimpan makanan bayi harus sampai menjadi es beku dengan suhu -18?C.
Untuk jenis buah-buahan yang telah diblender halus atau dibuat puree, bisa disimpan sampai maksimal 2 bulan.
Tapi, makanan yang dimasak seperti nasi tim sebaiknya tidak disimpan lebih dari seminggu karena rasanya akan berkurang.
Berikut ini beberapa penjelasan seputar menyimpan makanan bayi di freezer yang wajib Anda tahu,
1. Manfaatkan cetakan es batu
Cetakan es batu bisa kita jadikan tempat menyimpan makanan bayi, sekaligus juga membuat porsiannya.
Caranya mudah, sendokkan MPASI berbentuk puree ke dalam cetakan es batu.
Padatkan lalu simpan dalam wadah atau plastik yang ditutup rapat.
Bekukan dalam freezer.
Saat akan digunakan, cukup keluarkan satu atau beberapa kotak pure dari cetakan es batu sesuai kebutuhan.
Sisanya bisa langsung kita bekukan kembali.
Dengan begini, makanan yang tersisa tidak akan rusak dan vitaminnya akan tetap terjaga karena tidak bersentuhan dengan suhu tinggi terlalu lama.
(Baca juga: Coba Tengok, Apakah MPASI Si Kecil Sudah Sesuai dengan 10 Syarat Ini? (2))
2. Plastik zip lock juga bisa jadi alternatif
Kalau tak punya cetakan es batu, ada cara lain yang bisa kita lakukan.
Ambil sebuah nampan, alasi dengan kertas roti.
Sendokkan puree makanan bayi ke atas kertas roti sambil dibentuk bulat seperti cookies.
Bekukan di freezer sampai beku betul.
Setelah itu, tinggal masukan cookies makanan bayi itu ke dalam plastik zip lock.
Satu bulatan puree sebaiknya ditakar sebanyak satu porsi makan buah hati.
3. Jangan pernah membekukan makanan bayi dalam botol kaca
Ketahuilah, botol kaca bisa meledak jika isinya dibekukan.
Walau tidak meledak, ada kemungkinan beberapa serpihan botol kaca yang tidak terlihat mata bercampur pada makanan.
Jadi, jangan pernah menyimpan makanan bayi dalam botol kaca, kecuali botolnya memang memiliki label khusus pembekuan.
(Baca juga: 5 Kesalahan Ini Paling Sering Dilakukan Saat Memberi MPASI Pertama Kali)
Makanan Bayi Boleh Disimpan Di Kulkas, Tapi…
Menyimpan makanan bayi di kulkas bisa jadi pilihan.
Tapi, perlu digaris bawahi, makanan bayi hanya boleh disimpan tidak lebih dari 48 jam di kulkas.
Lebih dari itu, kontaminasi bakteri pada makanan sudah pasti meningkat.
Nah, itu dia penjelasan singkat mengenai cara aman dan cerdas menyimpan makanan bayi agar kualitasnya tetap terjaga.
Perlu diketahui juga, walau gizi dalam makanan tidak akan berkurang, tapi penyimpanan yang terlalu lama pasti berdampak pada rasa dan kesegaran makanan.
Jadi, pastikan jangan membuat stok makanan bayi terlalu banyak sehingga butuh waktu lama untuk dihabiskan.
Selamat mencoba.
Foto dok. jspacefood.com
(Baca juga: Mengenal Diet Ketogenik yang Sedang Naik Daun)
(Baca juga: Sebelum Membuat Donat, Ketahui Dulu Kesalahan Apa yang Membuat Bentuknya Tidak Bulat Sempurna )
(Baca juga: Butter Cheese Bread, Lembut dan Gurihnya Pas Memanjakan Lidah)
(Baca juga: Bukan Mustahil Membuat Kue Cucur Berserat Cantik Asal Tahu Trik Ini, Catat Ya!)
(Baca juga: Tak perlu Lagi Membeli Ayam Pop Khas Padang, Resepnya Ada di Sini)
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR