SajianSedap.grid.id - Ada beragam jenis bumbu dapur yang biasa kita gunakan.
Ada yang bertujuan memberi rasa dan ada juga yang hanya memberi tambahan aroma.
Nah, bumbu pemberi aroma ini yang akan kita bahas dalam artikel kali ini.
Bumbu aromatik penting dalam masakan karena aroma masakan yang sedap, akan otomatis mengirimkan sugesti ke otak kalau makanan tersebut juga nikmat.
Nah, supaya fungsi bumbu aromatik ini makin maksimal, kita harus mengolahnya dulu sebelum dimasukkan ke dalam masakan.
Mengolahnya sama sekali tidak sulit kok. Dengan diolah, bumbu juga jadi lebih tahan lama dan tidak mudah apek.
Yuk simak daripada penasaran,
1. Sangrai
Sangrai berarti mematangkan atau memanaskan bahan di atas api tanpa tambahan minyak atau air.
Nah, bumbu tertentu akan lebih keluar aromanya kalau disangrai terlebih dulu. Misalnya saja merica, ketumbar dan kemiri.
Usahakan selalu membeli bahan ini dalam bentuk butiran.
Sangrai sampai aromanya keluar lalu haluskan sendiri dengan blender.
Ingat, ketika blender, bumbu sebaiknya sudah dingin dulu.
Sesudah itu, simpan bumbu bubuk dalam wadah kedap udara dan simpan dalam tempat kering.
(Baca juga: Supaya Sate Kambing Tidak Kering, Tambahkan Bahan Ini Pada Bumbu Perendamnya)
2. Jemur
Beberapa bumbu akan jadi apek baunya kalau disimpan dalam keadaan lembab.
Karena itu, bumbu seperti cengkeh, pala dan kayumanis sebaiknya kita jemur dulu sampai kering sebelum disimpan.
Jemur dalam terik matahari sampai kering betul.
Saat dibeli di pasaran, biasanya bumbu memang dalam keadaaan kering.
Tapi, penyimpanan yang salah seperti dimasukkan dalam kulkas bisa membuatnya jadi lembab.
Kalau sudah begitu, jemur kembali bumbu di bawah terik matahari.
(Baca juga: Kesegaran dalam Segelas Apel Jahe Kayumanis)
3. Bakar
Bumbu seperti terasi wajib dimatangkan dengan cara dibakar dulu.
Panggang atau bakar terasi sesaat sebelum dihilangkan.
Tidak dianjurkan untuk menyetok terasi yang sudah dibakar karena aromanya justru akan hilang.
Kunyit juga sebaiknya dibakar dulu sebelum digunakan untuk menghilangkan rasa langu nya.
Bakar kunyit dalam keadaan belum dikupas supaya dagingnya tidak menghitam.
Selain itu, untuk membuat wedang, jahe juga boleh dibakar agar aromanya lebih keluar.
Tapi jika dipakai untuk menumis, jahe tidak perlu lagi di bakar.
Sekarang pengetahuan kita tentang bumbu dapur jadi makin bertambah kan?
Mengolah bumbu dapur dengan tepat berarti membuat makanan kita jadi tambah lezat dan menggiurkan.
Keluarga juga pasti lebih berselera makan. Selamat mencoba.
(Baca juga: Supaya Minyak Bekas Bebas Bau, Ikuti Dulu Tips Ini)
(Baca juga: Jenis Pisang yang Cocok untuk Digoreng)
(Baca juga: Gak Perlu Mencari Penjualnya, Buat Saja Es Krim Doger Sendiri Di Rumah)
(Baca juga: Buat Si Kecil Senang Makan Sayur dengan Cilok Wortel Ayam Keju)
(Baca juga: 5 Gorengan Paling Disuka Di Restoran Jepang Ini Cocok Jadi Lauk & Bekal)
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR