SajianSedap.com – Ramen buatan sendiri bisa dikreasikan rasanya menurut selera kita. Ramen, mi asal Jepang, sebenarnya memiliki tekstur yang tidak jauh berbeda dengan berbagai mi yang ada di Indonesia. Jadi, mudah saja untuk mengkreasikannya.
Kita cenderung mengolah mi dengan bumb yang simpel. Orang Jepang banyak menggunakan kecap produksi mereka sendiri dan kaldu dashi (rumput lain dan ikan bonito). Kadang, mereka juga menambahkan mirin. Agar rasanya lebih autentik, kita bisa membuat kaldu dashi dengan cara merebus wakame dalam waktu yang lama, misalnya. Walaupun banyak jenis saus yang ditambahkan, ramen tetap terasa enak dan tidak eneg.
Di Jepang, ramen sering dijodohkan dengan topping yang unik-unik. Contohnya adalah fish cake, macam-macam daging, olahan daging, wakame, dan bahkan telur dadar. Paduan uniknya membuat kita tergila-gila pada ramen. Bukan karena lebih enak karena enak itu relatif. Namun, cita rasa yang berbeda itulah yang membuat ramen jadi unik.
Seperti mi kita yang luwes diolah bagaimana saja, ramen pun begitu juga. Kita bisa menyuguhkan ramen sesuai variasi rasa semau kita. Dibuat gaya thai dan western oke punya. Dijodohkan dengan bumbu tradisional juga enak. Caranya, tambahkan bumbu yang paling dominan agar ciri khasnya keluar. Ramen versi Thailand bisa menggunakan banyak serai, daun jeruk, daun ketumbar, dan kecap ikan. Sementara, ramen ala Western bisa menggunakan krim.
Apabila sudah berhasil menyajikan ramen buatan sendiri, sandingkanlah dengan sambal. Tapi, jagan gunakan sembarang sambal. Gunakan bubuk cabai atau minyak cabai. Rasanya pasti lezat. Pasalnya, saus sambal dan sambal rawit tidak terlalu cocok dijodohkan dengan mi ini. Mudah, bukan, caranya? Selamat mencoba, ya, Sobat SaSe. Agar lebih asyik, yuk, lihat resepnya di website ini. (SP/DV)
FOTO: DOK. SAJIANSEDAP
Baca juga:
KOMENTAR