SajianSedap.com – Tidak ada salahnya mengikuti tips membuat minuman jahe hangat ini. Musim hujan seperti ini seringkali membuat kita tidak enak badan, bahkan hingga menggigil. Di sinilah minuman jahe hangat siap untuk menghangatkan badan kita. Wedang jahe bisa dibuat berbagai variasi kalau Anda tahu bahan apa saja yang bisa ditambahkan ke dalamnya.
Jahe yang Digunakan
Pilih jahe yang tua dan segar. Jahe yang tua memiliki tekstur yang keras dan tidak keriput.
Agar Lebih Harum
Agar keharuman jahe terasa, bakar dahulu jahe bersama kulitnya sehingga hangusnya hanya sampai di kulit saja. Setelah semerbak harumnya, jahe bisa dikupas dan dimemarkan. Iris tipis jahe yang sudah dibakar. Cara lainnya agar aroma cepat keluar dan semerbak adalah membuat minuman jahe dengan cara diparut. Akan tetapi, setelah selesai dibuat, jahe harus disaring terlebih dahulu.
Bila Menggunakan Jahe Bubuk
Aroma jahe bubuk tidak setajam jahe yang segar. Karena itu, jahe bubuk hanya digunakan untuk Anda yang tidak terlalu suka jahe. Jahe bubuk memiliki rasa yang agak pahit karena tahapan proses pembuatannya. Oleh karena itu, jangan gunakan terlalu banyak agar minuman tidak pahit rasanya.
Untuk memberi rasa manis, kita bisa menambahkan gula jawa, gula aren, gula pasir, gula batu, dan gula palem.
Aroma Pendukung
Selain aroma jahe, bisa saja wedang kita tambahkan aroma lainnya seperti secang, serai, cengkeh, dan kayumanis. Kita juga bisa menambahkan beberapa pengharusm sekaligus. Salah satu kombinasi yang pas adalah serai, cengkeh, dan secang. Wah, minuman hangat Anda pasti beraroma harum.
Lama Perebusan
Perebusan harus dilakukan lama, jadi bukan hanya sekadar mendidih. Caranya, rebus di atas api kecil hingga rasa jahenya betul-betul keluar.
KOMENTAR