SajianSedap.com - Teflon atau wajan antilengket adalah alat masak yang sangat digemari.
Menumis akan jadi sangat mudah dengan menggunakan teflon.
Karena begitu digemari banyak orang, alat masak satu ini banyak kita temukan di pasaran.
Mulai dari aneka macam model hingga harga yang beragam bisa kita dapatkan dengan mudah.
Namun kalau sembarangan membelinya, kita pasti menemukan wajan antilengket yang mudah tergores.
Bahkan terkadang bagian wajannya terkelupas.
Hal ini akan sangat berbahaya, karena lapisan anti lengket tersebut mengandung bahan kimia bagi tubuh.
Apalagi kalau sampai tertelan.
Nah, agar tidak terkecoh lagi, kita harus paham bagaimana cara membedakan kualitas teflon atau wajan antilengket yang asli dan juga palsu.
Supaya tidak tertipu saat membelinya, ada beberapa tips membeli wajan antilengket berikut ini yang bisa Anda coba.
Dalam hal persiapan makanan, keamanan adalah yang terpenting.
Baca Juga: Efek Cuci Wajan dengan Air Rebusan Kentang, Hasilnya Beda Banget dengan Pakai Air Keran
Karena itu, jangan pernah kompromi dengan poin pertama ini.
Pastikan peralatan masak yang kita beli aman untuk kesehatan, termasuk juga kala memilih wajan antilengket.
Dilansir dari madeincookware.com, bergantung pada proses pembuatannya, beberapa permukaan anti lengket dibuat menggunakan bahan kimia berbahaya PFOA.
Nah, PFOA ini ternyata sangat berbahaya untuk kesehatan.
Jadi, pastikan wajan antilengket yang Anda pilih dibuat tanpa PFOA.
Cari pada label sampai keterangan pada sticker yang biasa menempel di wajan.
Coba bandingkan beberapa wajan antilengket ekonomis yang bisa kita beli.
Mana yang paling tebal?
Makin tebal wajan antilengketnya, kualitasnya bisa jadi makin baik.
Soalnya,wajan antilengket baiknya terbuat dari minimal lapisan logam 5 lapis.
Ketebalan ini nantinya akan berpengaruh pada proses pemasakan.
Kalau tebal, panas api akan lebih merata sehingga masakan jadi tidak cepat gosong dan matang merata.
Kalau tipis, makanan tentu saja jadi lebih mudah gosong.
Berbanding terbalik dengan ketebalan, wajan antilengket yang terlalu berat justru sebaiknya tidak kita pilih.
Kenapa?
Bayangkan saja, wajan antilengket itu nantinya akan diisi makanan sampai sup yang sudah pasti menambah berat lagi.
Kalau dalam keadaan belum diisi makanan saja sudah berat, jangan-jangan kita tak bisa lagi mengangkatnya kalau sudah diisi makanan.
Yang ada, proses memasak jadi berbahaya karena kita bisa menumpahkan makanan panas saat berusaha mengangkat wajan dari kompor.
Jadi, pastikan memilih wajan antilengket yang beratnya sesuai dengan kemampuan Anda.
Cari wajan dengan pegangan yang lembut dan punya bentuk khusus sehingga mudah dicengkram tangan.
Untuk wajan yang lebih besar, cari pegangan yang cukup panjang untuk dipegang dengan dua tangan dan pegangan penyangga ekstra untuk mengangkat beban berat.
Ada pepatah yang bilang kalau "ada harga, ada kualitas".
Baca Juga: Manfaat Menabur Tepung Maizena Setelah Goreng Ikan, Tak Akan Percaya Melihat Isi Wajan
Pepatah ini memang ada benarnya.
Kita pasti harus membayar sedikit lebih banyak untuk wajan antilengket berkualitas baik.
Tapi ingat, kita pun bisa menemukan merek yang lebih murah tanpa mengorbankan kualitas.
Kuncinya, belilah langsung di tempat-tempat yang memang terpercaya.
Kalau bisa, beli langsung pada tangan pertama seperti pedagang di pasar atau pedagang online.
Mereka biasanya punya biaya operasional lebih sedikit sehingga margin keuntungan pun tak terlalu banyak.
Akhirnya, mereka bisa menjual barang langsung ke konsumen dengan harga lebih murah untuk produk berkualitas tinggi.
Jadi sekarang jangan mudah tertipu lagi, seperti ini cara membedakan wajan antilengket atau teflon yang asli dan juga palsu.
Semoga bermanfaat sase lovers.
KOMENTAR