SajianSedap.com - Apakah sase lovers penyuka pasta?
Kalimat yang paling sering didengar adalah kalimat Al dente kan?
Hal ini kerap membuat kita penasaran dengan artinya.
Al dente adalah kalimat yang berasal dari bahasa Italia, dan sering digunakan saat mengolah pasta.
Pasta yang memiliki tekstur al dente disebut tekstur yang sempurna.
Lantas apa sih arti sebenarnya dari al dente itu sendiri?
Al dente kerap diartikan dengan istilah empuk dan matang.
Namun arti ini belum sepenuhnya benar.
Dikutip dari The Spruce Eats, istilah al dente berasal dari frase Italia yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris 'to the tooth.'
Saat dimasak al dente, pasta harus empuk tapi tetap keras saat digigit.
Jika kita menemukan pasta yang teralu empuk artinya pasta tersebut ternyata tidak al dente.
Baca Juga: 6 Manfaat Pasta Gigi Selain Memutihkan Gigi, No. 3 Bikin Para Ibu-ibu Menyesal karena Baru Tahu
Beberapa koki menyarankan bahwa saat kita menggigit pasta yang dimasak al dente, kita akan melihat titik putih kecil di tengah pasta.
Yang lain mengatakan bahwa al dente adalah ketika titik itu sudah tidak ada lagi.
Titik tersebut melambangkan bagian tengah pasta yang agak kurang matang.
Untuk menguji al dente, kita dapat mulai menggigit pasta satu atau dua menit sebelum batas waktu saran penyajian.
Saat kita menggigitnya, dan gigi merasakan perlawanan, tetapi pasta masih empuk, berarti kita telah mencapai al dente.
Perhatikan pula bahwa al dente akan terasa berbeda dengan pasta segar dibandingkan dengan pasta kering, dan pasta segar hanya perlu dimasak dalam waktu singkat.
Namun tetap saja tekstur pasta segar harus meterasa saat mengigitnya.
Lantas bagaimana cara memasak pasta dengan tekstur al dente ini?
Dilansir dari Master Class, ada 3 tahapan agar pasta olahan kita bisa al dente.
Untuk memasak pasta al dente, ikuti petunjuk berikut:
- Tambahkan pasta pilihan kita ke dalam panci berisi air mendidih asin.
Baca Juga: Arti Kode Warna Pada Kemasan Pasta Gigi yang Belum Banyak Orang Tahu
- Mulailah mencicipi pasta satu hingga dua menit sebelum petunjuk paket menunjukkan pasta akan matang.
Misal pasta harus dimasak selama 7 menit, makan pada menit kelima coba rasakan pasta olahan kita.
Saat kita menggigit sepotong pasta al dente, kita akan melihat titik putih kecil di tengahnya yang menandakan pasta hampir matang.
Memasak pasta terlalu lama dapat menghasilkan tekstur lembek yang tidak menyenangkan.
Pasta segar akan memiliki waktu memasak yang sangat singkat dibandingkan dengan pasta kering.
- Setelah pasta empuk dan kenyal tetapi tidak lagi renyah, tiriskan pasta ke dalam saringan untuk disajikan.
Kita dapat menambahkan pasta al dente ke banyak resep dan saus pasta, seperti alfredo, carbonara, cacio e pepe, atau pesto.
Merebus pasta hingga al dente adalah kuncinya, karena pasta akan terus matang di dalam saus.
Hal ini mencegah pasta terllau lembek sata dimakaan jika sudah ditambah saus.
Jadi memasak pasta dengan tekstur al dente adalah cara yang tepat supaya pasta memiliki tekstur yang tidak terlalu lembek jika dicampur saus.
Baca Juga: 4 Manfaat Bekas Kemasan Pasta Gigi, Jangan Lagi Berakhir Di Tempat Sampah
KOMENTAR