Dilansir dari, jika hal ini terjadi, hal pertama yang harus dilakukan adalah menuangkan air panas ke saluran pembuangan.
Setelah itu, Anda perlu menuangkan campuran cuka dan baking soda untuk menghilangkan minyak pada wastafel.
Jika saluran pembuangan sangat tersumbat dan ini tidak berhasil, maka Anda harus memanggil tukang untuk memperbaiki wastafel.
Tidak hanya menyumbat pipa air di rumah, membuang minyak ke saluran air juga bisa mencemari persediaan air di wilayah kita.
Hal itu karena minyak yang dibuang ke saluran pipa atau saluran pembuangan akhir akan bercampur di dalam sistem drainase yang nantinya akan diolah kembali menjadi air yang bisa digunakan.
Namun jika air sudah tercampur dengan minyak, maka hal ini membuat air jadi tercemar dan sulit untuk diolah kembali.
Selain itu, minyak goreng bekas ternyata juga tidak boleh dibuang langsung ke tempat sampah maupun dibuang langsung ke tanah.
Pertama, minyak goreng bekas pakai yang langsung di buang ke tempat sampah akan menarik serangga atau hewan pengerat lain seperti tikus.
Kemudian, minyak goreng juga tidak boleh dibuang langsung ke tanah sebab kandungan lemak dalam minyak goreng tidak baik untuk kompos, tanah, maupun tanaman lainnya.
Lantaran memiliki dampak buruk yang cukup banyak, minyak goreng bekas pakai perlu dibuang dengan benar agar rumah jadi bersih dan ramah lingkungan.
Berikut ini ini langkah-langkah untuk membuang minyak goreng bekas pakai yang benar.
Baca Juga: Cara Membersihkan Galon yang Berlumut Tanpa Sikat, Kuncinya di 1 Bahan Dapur ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR