SajianSedap.com - Untuk memudahkan pekerjaan, sebagian orang mengandalkan mesiun cuci untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari.
Kita tinggal masukkan pakaian, sabun, lalu tunggu hinggga proses pencucian selesai.
Namun bagi sebagian orang ada yang merasa kurang puas kalau mencuci dengan mesin cuci.
Misalnya karena pakaian yang melar atau rusak hingga pakaian tidak bersih.
Beberapa masalah di atas tidak sepenuhnya kesalahan dari alat tersebut.
Bisa juga karena beberapa kesalahan kita saat mencuci menggunakan mesin.
Dikutip dari Hisense via Kompas.com, ada 5 penyebab yang membuat pakaian tidak bersih setelah dicuci dengan menggunakan mesin cuci.
Agar tidak penasaran lagi, mari temukan jawabannya di artikel berikut ini.
Siapa yang suka kesal kalau mendapatkan hasil yang kurang puas ketika mencuci dengan mesin cuci?
Sebelum hal tersebut terjadi kembali, ini dia 5 penyebab yang membuat pakaian jadi tidak bersih ketika kita cuci denganmenggunakan mesin cuci.
Mesin cuci modern dilengkapi dengan beberapa pengaturan, sesuai dengan jenis pakaian dan noda dari pakaian yang hendak dicuci.
Baca Juga: 3 Cara Aman Meletakkan Benda Di Atas Mesin Cuci, Rumah Kontrakan Jadi Terasa Lebih Lega
Akan tetapi, banyak orang tidak mempelajari fitur ini sehingga mereka hanya puas menggunakan fitur standar pencucian yang dianggap lebih mudah.
Padahal, kesalahan ini dapat berdampak fatal untuk jenis cucian tertentu.
Misalnya, untuk pakaian tebal dengan noda berat, hasil cucian tentu tidak akan maksimal jika hanya dengan menggunakan mode standar.
Sementara itu, pencucian dengan mode tersebut akan membuat pakaian berbahan lembut cepat rusak.
Saat akan mencuci, langkah pertama yang wajib dilakukan adalah memisahkan cucian sesuai dengan jenis kain dan kotoran yang akan dibersihkan.
Tapi, mencampurkan semua cucian dalam satu mode pencucian hanya akan menyebar kotoran saja.
Cuci pakaian sesuai dengan warnanya, apakah itu cerah, gelap, dan sebagainya.
Mencampur cucian akan membuat kecerahan warna sebuah pakaian cepat pudar.
Hal tersebut bisa lebih parah jika disatukan dengan bahan kain kasar, seperti jeans.
Bahan-bahan seperti katun, sutra, dan kain lembut lainnya akan cepat kusam, rusak, dan berbulu.
Banyak orang mengira kalau banyak menggunakan detergen akan membuat pakaian yang dicuci jadi lebih bersih.
Baca Juga: Daftar Pakaian yang Dilarang Dicuci dengan Mesin Cuci, Salah Satunya Pasti Dipakai Para Wanita
Tapi, terlalu banyak menggunakan detergen justru akan membuat busa yang tercipta di mesin cuci jadi berlebihan sehingga malah menghambat proses pembersihan kotoran.
Tidak hanya itu, terlalu banyak menggunakan detergen juga akan membuat proses pembilasan lebih banyak.
Hal ini tentu akan menyita lebih banyak waktu, tenaga, dan konsumsi daya listrik.
Untuk menyingkirkan noda bandel, kamu bisa menggunakan teknik cuci kering dulu sebelum dicuci dengan mesin cuci.
Saat akan mencuci, tabung mesin cuci sebaiknya diisi oleh 60-90 persen dari total kapasitasnya.
Jika diisi dengan cucian yang lebih sedikit, proses bantingan tidak akan berjalan maksimal, terlebih jika air yang dimasukkan terlalu banyak.
Kondisi ini juga berlaku saat mesin cuci dipaksa bekerja di atas kapasitas maksimalnya.
Jika kapasitas mesin cucimu besar, sebaiknya atur waktu mencuci menjadi dua kali dalam seminggu, atau bahkan seminggu sekali.
Catatan: saat proses mencuci sudah selesai, segera angkat cucian dan pindahkan ke bagian tabung pengering agar kotorannya tidak kembali menempel pada cucian.
Hal pertama yang wajib diperhatikan adalah, kualitas mesin cuci.
Pastikan produsen mesin cuci yang kamu pilih dikenal konsisten menghadirkan produk-produk handal.
Nah, sase lovers sudah tahu kan?
Mulai sekarang kita bisa coba tips di atas saat mencuci menggunakan mesin cuci agar pakain jadi bersih maksimal.
5 tips di atas juga tidak sulit untuk ditiru kan?
Selamat mencoba ya sase lovers.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul : 5 Penyebab Pakaian Tidak Bersih Setelah Dicuci dengan Mesin Cuci
KOMENTAR