Baca Juga: Resep Nasi Goreng Rendang, Ide Menu Sahur Anti Repot yang Pasti Digemari Keluarga
Ada nasi pera dan nasi pulen bila dilihat dari teksturnya. Kedua jenis nasi ini digunakan untuk hidangan berbeda.
Khusus nasi goreng, sebaiknya gunakan nasi pera supaya hasilnya tidak benyek dan terasa nikmat ketika dimakan.
"Kalau buat makan biasanya cukup nasi pulen, sementara nasi goreng cocoknya pakai nasi pera," kata Ali.
Minyak diperlukan untuk menumis bumbu nasi goreng, tetapi jumlahnya tidak banyak.
Ali menuturkan, minyak untuk memasak nasi goreng cukup sedikit saja. Terlalu banyak minyak membuat nasi gorengnya berminyak.
Suhu tinggi atau api besar sangat penting dalam pembuatan nasi goreng. Hal ini menentukkan aroma dan kematangan.
"Apinya besar sehingga terasa smokey di nasi goreng, sama seperti kwetiau. Ini yang membedakannya dengan di rumah," kata Maria saat ditemui Kompas.com di Srasi Coffee & Eatery pada Jumat (17/11/2023).
Koki di kafe ini biasa memasak pakai wok. Menurut Maria, ini termasuk salah satu kunci membuat nasi goreng yang nikmat.
"Alatnya pakai wok, digoyang-goyang saat memasak sehingga nasi gorengnya bisa matang merata," kata Ali.
Maria dan Ali tidak menyebutkan persis jumlah dan jenis bumbu yang harus digunakan.
Namun, keduanya sepakat bahwa bumbu sangat penting dalam pembuatan nasi goreng dan menyarankan penggunaan banyak bumbu supaya terasa medok.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR