Hidangan ini menggunakan banyak rempah pada bahannya, seperti cengkeh, pala, kayu manis, daun jeruk, daun kapulaga, kunyit, serai, dan lengkuas.
Ditambah lagi dengan ramuan aromatik dan penggunaan cabai yang diulek hingga benar-benar halus.
Nasi Kapau disajikan dengan berbagai macam lauk seperti kuah kari, daging gulai, tambunsu sampai gajeboh.
Sehingga, orang Minang memiliki banyak pilihan untuk sahur.
Banyak orang Minang yang merantau ke luar daerah Minangkabau, sehingga nasi Kapau menjadi dikenal hingga luar daerah bahkan seantero Indonesia.
Makan nasi Kapau untuk sahur bisa menjadi cara untuk merayakan dan mempertahankan budaya mereka.
Nasi Kapau mengandung lebih banyak protein dan aneka lauk yang bisa dipilih sesuai selera.
Penggunaan rempah tersebut mampu menghangatkan tubuh.
Di restoran Kapau, makanan disajikan dengan cara yang unik, yakni dibuat seperti prasmanan mini.
Puluhan piring kecil berisi aneka lauk disajikan di atas meja makan.
Tamu bebas memilih lauk yang ia sukai dan hanya membayar apa yang diambil.
KOMENTAR