SajianSedap.com - Jamur tiram merupakan salah satu jenis jamur budidaya yang banyak dijual di Indonesia.
Jamur in termausk cukup singkap masa pertumbuhannya.
Dikutipd ari berbagai sumber, masa panen dari jamur tiram inia dalah 40 hari dari masa pembibitan.
Karena itu jamur jenis ini cukup banyak ditemukan di pasaran.
Nah hampir semua jenis jamur memang tidak memiliki masa 'segar' yang cukup lama.
Karena itu, beberapa jenis jamu biasanya dikemas menjadi makanan kalengan.
Untuk jamur tiram ini dibanding jenis jamur lain cukup memiliki masa simpan yang lumayan lama.
Sehingga Anda tidak perlu buru-buru mengolahnya.
Namun Anda perlu tahu cara menyimpan jamur tiram dengan tepat.
Meski bisa disimpan, seperti jamur lainnya, jamur tiram relatif sensitif dan tidak dapat mempertahankan tekstur dan rasanya dalam waktu lama.
Karena itu Anda perlu tahu cara menyimpan jamur tiram berikut ini dilansir dari Master Class.
Jika Anda berencana menggunakan jamur tiram segar dalam waktu seminggu setelah membelinya, masukkan jamur utuh yang belum dicuci ke dalam kantong kertas dan letakkan di kompartemen utama lemari es Anda.
Kantong tersebut akan menyerap kelembapan berlebih sehingga jamur Anda dapat mempertahankan teksturnya yang padat dan berdaging.
Untuk membekukan jamur tiram, gunakan pisau tajam untuk memisahkannya dari batang tengahnya lalu tumis dengan mentega atau minyak zaitun hingga kelembapannya hilang.
Biarkan jamur yang sudah matang mencapai suhu kamar sebelum menyegelnya rapat-rapat di dalam kantong plastik dan memasukkannya ke dalam freezer.
Jamur akan cepat panas, jadi Anda bisa menambahkannya ke semur, tumis, atau resep jamur tiram lainnya yang Anda masak langsung dari freezer.
Untuk mengeringkan jamur, pisahkan dari batang tengahnya dan masukkan ke dalam dehidrator makanan atau oven dengan suhu paling rendah sampai kehilangan semua kelembapannya.
Jamur kering akan disimpan pada suhu kamar dalam wadah tertutup rapat.
Baca Juga: Daftar Makanan yang Mengandung Gas, Jangan Dikonsumsi saat Perut Kembung
Daftar Ikan Air Tawar yang Memiliki Daging Tebal Selain Lele, Cocok untuk Lauk Sekeluarga
Source | : | MasterClass |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR