SajianSedap.com - Biasanya, saat berkunjung ke Yogyakarta, kuliner yang wajib dicoba adalah gudeg.
Padahal ada saoto bathok yang merupakan salah satu kuliner hidden gem terkenal di kota pelajar ini.
Lokasinya jauh dari jalan raya, namun siapa sangka, pengunjung yang datang tak pernah sepi berkunjung meskipun masih pagi.
Usai melewati bandara Adisutjipto, Anda bisa belok kiri ke jalan yang menuju ke Candi Sambisari.
Tak hanya di situ saja, Anda masih harus menyusuri jalan kampung sepanjang 2,5 km.
Ya, namanya Saoto Bathok Mbah Katro yang berada di Sambisari, Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jika bertanya menu wajib di sini sudah pasti soto.
Uniknya, soto yang disajikan di sini menggunakan batok atau tempurung kelapa sebagai wadahnya.
Racikan rempah yang pas dan sensasi unik menikmati kuliner soto membuat Saoto Bathok Mbah Katro selalu banyak penikmatnya.
Kunci kenikmatan kuliner ini enggak hanya pada sotonya tetapi juga tempe goreng yang gurih dan renyahnya pas banget!
Baca Juga: Bukan Cuma Soto, Kudus Punya Makanan Khas Lain Yaitu Nasi Jangkrik, Ternyata Ini Isiannya
Meskipun soto menjadi primadona di menu warung makan ini, kurang lengkap menikmatinya tanpa pendamping lainnya.
Salah satunya adalah tempe garit.
Tempe yang disajikan yang menggunakan daun bukan plastik.
Sebelum digoreng, tempenya dimasukkan ke cairan tepung terlebih dahulu agar terasa tebal dan garing.
Banyak pengunjung yang datang ke sini menikmati tempenya lebih dari satu.
Selain tempe, ada makanan pendamping lainnya, seperti perkedel, peyek, sate usus, sate telur puyuh, dan kerupuk.
Harga untuk makanan pendampingnya mulai dari RP 1.000an.
Sedankan untuk harga seporsi Saoto Bathok yang dicampur nasi harganya mulai dari Rp 6.000 dan Rp 8.000 kalau nasinya dipisah.
Cus, langsung datangi Saoto Bathok Mbah Katro ini!
Rasanya ngangenin banget.
KOMENTAR