SajianSedap.com - Kesuksesan kue yang berhasil bisa dilihat dari kelembutannya.
Untuk menciptakan kue yang lembut, butuh beberapa bahan yang digunakan.
Ada beberapa bahan yang bisa Anda campurkan.
Berikut Sajian Sedap rangkum.
Wajib Sase Lovers punya nih di rumah!
Apa saja, ya?
Lemak yang digunakan adalah mentega, margarin atau minyak.
Lemak berfungsi menjaga kue agar lebih tahan lama, menambah nilai gizi, memberi aroma, menambah rasa dan melembutkan kue.
Lemak yang digunakan untuk membuat kue harus mampu mengemulsi adonan dengan baik, serta harus berwarna putih.
Makanya, hampir dalam setiap resep selalu menuliskan harus mengocok mentega atau margarin hingga berwarna putih dan halus.
Baca Juga: 3 Hand Mixer Terbaik Di Bawah Rp 100 Ribu, Cocok yang Mau Buat Kue Kering Lebaran
Ovalet memiliki fungsi yang sama dengan TBM, bahkan penggunaannya bisa menggantikan TBM.
Perbedaan antara ovalet dan TBM hanya kualitasnya saja, karena keduanya diproduksi oleh perusahaan yang berbeda.
Ovalet juga dapat menstabilkan adonan kue, agar adonan yang dihasilkan homogen dan tidak mudah turun.
Shortening dikenal juga dengan nama mentega putih.
Shortening yang digunakan untuk membuat kue sebaiknya mengandung emulsifier.
Hal itu dilakukan agar mampu mengikat kandungan air yang tidak menguap saat proses pemanggangan.
Selain dapat membuat kue menjadi lembut, penggunaan SP dapat membuat adonan kue lebih menyatu.
Selain itu, SP dapat membuat adonan lebih stabil dan hasil kue lebih maksimal.
Kandungan SP adalah gula ester, yaitu asam lemak seperti asam steart, palmitic dan oleic.
TBM berfungsi dapat memperbaiki tekstur kue menjadi lebih lembut.
Biasanya, TBM ditambah saat pengocokan adonan telur.
Untuk 5 butir telur membutuhkan 1 sdt TBM.
Hayo, ada yang sudah biasa Sase Lovers gunakan?
Baca Juga: Jenis Tepung yang Cocok untuk Membuat Kue Semprit, Pastikan Takarannya Agar Renyah dan Tidak Keras
KOMENTAR