Paling nikmat disantap selagi hangat.
Anda bisa menyantapnya langsung atau dibungkus.
Bila Anda berkunjung ke warung ini, pasti melihat pedagangnya tak pernah berhenti menggoreng.
Pegawainya sudah siapa menggoreng perkedel yang sudah dbulat-bulatkan dengan sendok dan segera menaruhnya di wajan besar.
Wajannya berisi minyak panas yang siap merendam bola-bola perkedel yang dimasukkan.
Uniknya, meskipun teknologi semakin berkembang, di sini untuk proses masaknya masih setia menggunakan api tungku atau hawu.
Setelah pegawai menggoreng, wangi perkedel tercium aroma gurih yang membuat semakin lapar!
Perkedel Bondon disajikan dengan sambal merah.
Teksturnya agak cair dan merupakan jenis sambal terasi yang aroma dan rasa terasinya cukup tajam.
Selain dimakan langsung, Perkedel Bondon juga diperuntukkan sebagai bagian lauk dari nasi hangat yang juga dijual di sana.
Ada juga lauk pauk lain khas nasi rames.
Sase Lovers tertarik ingin mencoba?
Harga per satuannya, Rp 2.500 saja.
KOMENTAR