SajianSedap.com - Sayur adalah makanan yang sangat bermanfaat untuk tubuh dan direkomendasikan dikonsumsi sehari-hari.
Ini karena beragam kandungannya dari vitamin, mineral, serat, antiokdisan, hingga lemak sehat.
Kesemua kandungan ini memberi manfaat baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Meski begitu, cara kita mengolah sayuran ternyata berpengaruh pada jumlah vitamin di dalamnya.
Walau mengonsumsi sayuran mentah merupakan opsi tersehat untuk mengasup sayuran, tetapi mengukus atau merebusnya merupakan salah satu cara mengolah sayuran yang tak kalah menyehatkan.
Panas bisa menyebabkan banyak sayuran kehilangan nutrisi pentingnya.
Namun, proses pemasakan juga bisa menambahkan manfaat nutrisi yang tidak bisa kita dapatkan jika sayuran dikonsumsi mentah.
Penelitian yang dilakukan tahun 2008 dan dimuat dalam British Journal of Nutrion menguji kadar nutrisi pada 198 subyek yang hanya mengonsumsi makanan mentah.
Hasilnya ditemukan para subyek memiliki kadar vitamin A dan beta karoten yang normal.
Namun, 80 persen memiliki kadar likopen yang rendah, karotenoid yang merupakan antioksidan kuat.
Berikut ini adalah penjelasan makanan mana yang harus direbus dan dikukus.
Baca Juga: Keajaiban Kecil Terjadi di Dapur Jika Menambahkan Baking Soda saat Memasak Sayur Hingga Udang
Beberapa jenis sayuran memang lebih optimal nutrisinya jika direbus, antara lain wortel dan zucchini.
Penelitian menunjukkan, kadar antioksidan dalam dua jenis sayuran tersebut lebih tinggi setelah direbus.
Sebaiknya rebus sayuran sampai agak lembut. Merebus terlalu lama bisa menyebabkan nutrisi dalam sayuran berkurang.
Mengukus adalah cara yang sehat untuk menyiapkan sayuran segar.
Gunakan keranjang kukus yang diletakkan di atas air mendidih kemudian tutup.
Uap panas dari air akan membantu melunakkan dan memasak sayuran tanpa membuatnya terlalu matang.
Beberapa jenis sayuran yang dikukus memiliki kadar antioksidan yang lebih tinggi dibanding dengan metode memasak lainnya, termasuk direbus.
Jenis sayuran tersebut antara lain brokoli, kol, kembang kol, serta sawi.
Berikut tips sederhana dari "Aneka Tip Seputar Dapur" (2017) oleh Srikandi Waluyo dan A. Rahartati Bambang Haryo terbitan Elex Media Komputindo yang bisa diikuti.
Apabila ingin mengonsumsi atau mengolah sayuran yang layu, lebih baik buang dulu bagian yang mulai kering.
Bagian kering ini biasanya terdapat di pinggir sayurannya.
Selanjutnya, dicipratkan air dingin ke sayuran tersebut lalu bungkus dengan sehelai kain.
Kemudian, simpan sayuran di dalam kulkas selama satu jam agar segar kembali.
Setelah segar kembali, sayuran perlu dibilas kembali dengan air mengalir untuk menghilangkan sisa kotorannya.
Jika ingin disimpan lagi, keringkan dengan handuk dapur untuk menyerap airnya.
Atau, bisa pula langsung diolah sesuai kebutuhan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sayuran Lebih Sehat Dikukus atau Direbus?
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR