SajianSedap.com - Ada banyak peralatan di dapur.
Mulai dari pisau, panci, sampai gunting.
Khusus gunting kerap digunakan untuk membuka plastik bumbu atau bahan makanan lainnya.
Hal ini membuat gunting juga bisa saja terkena noda.
Alhasil kebanyakan orang pasti akan mencucinya.
Dampak dari ini membuat gunting mudah terkena karat.
Melihat banyak produsen yang menggunakan besi sebagai bahan dasar gunting.
Tak perlu cemas, karena ada beberapa trik untuk mengatasi karat.
Salah satunya dengan kentang.
Berikut adalah beberapa cara menghilangkan karat pada gunting dengan menggunakan bahan-bahan yang sudah ada di dapur.
Cara ini juga bisa Anda aplikasikan pada pisau kesayangan Anda yang mengalami hal yang sama.
Baca Juga: Bak Semudah Cuci Piring, Begini Cara Membersihkan Noda Karat dalam Tangki Kloset Duduk dalam 5 Menit
Kentang bisa menjadi jawaban untuk masalah karat.
Asam oksalat yang ditemukan dalam kentang adalah "bahan ajaib" untuk menghilangkan karat.
Untuk menggunakan metode ini, letakkan bilah pisau atau gunting di dalam kentang utuh dan biarkan selama delapan hingga 10 jam.
Lepaskan bilahnya dan karat akan mudah dibersihkan atau digosok.
Gosok dengan sisi kentang yang dipotong untuk efisiensi ganda.
Cuci dan keringkan sampai bersih.
Air lemon juga membantu menghilangkan karat karena keasamannya.
Isi gelas atau mangkuk dangkal dengan air lemon dan masukkan pisau atau gunting ke dalamnya.
Biarkan selama 10 hingga 15 menit atau lebih lama jika masalah karat lebih parah, lalu bersihkan atau gosok karat tersebut.
Anda juga dapat menggunakan lemon yang dibelah dua untuk menghilangkan karat pada pisau atau gunting.
Untuk daya abrasif ekstra, celupkan lemon ke dalam garam terlebih dahulu.
Baca Juga: Bukan Pakai Sabun, Bahan Dapur Ini Ternyata Bisa Jadi Cara Ampuh Hilangkan Karat pada Gunting
Cuci pisau atau gunting yang bebas karat dan keringkan secara menyeluruh.
Untuk memoles karat, buat pasta dari soda kue dan air dan tutupi area yang terkena.
Biarkan pasta selama satu jam atau lebih, lalu gosok. Cuci dan keringkan sepenuhnya.
Cuka putih juga dapat membantu menghilangkan karat.
Rendam pisau atau gunting yang terkena dampak dalam cuka semalaman.
Sase lovers bisa merendamnya di piring dangkal atau gelas.
Sebagai alternatif, Anda bisa merendam lap atau handuk dalam cuka putih dan membungkusnya di sekitar bilah pisau.
Ulangi perendaman cuka jika masih ada bagian yang berkarat. Cuci bersih dan keringkan secara menyeluruh.
Dilansir dari Prevention, peralatan makan yang ditumbuhi karat belum tentu akan membawa penyakit tetanus.
Bakteri tetanus, clostridium, bertahan hidup sangat lama di tanah, debu dan kotoran hewan.
Jadi peralatan makan berkarat baru akan membawa risiko penyakit tetanus jika mereka tergeletak lama di tanah, atau terkontaminasi oleh kotoran hewan.'
Ahli dari University of Illinois Urbana Champaign meyakinkan bahwa karat yang masuk ke dalam tubuh lewat peralatan makan tak akan memberi dampak negatif besar bagi kesehatan kita.
Asalkan, karat yang ada berada dalam takaran yang kecil.
Namun James H. Woods PhD dari University of Washington menyarankan agar kita tak mengambil risiko dengan tetap menggunakan peralatan makan dan masak yang sudah berkarat.
"Belum ada studi medis yang menyatakan ada bahaya kesehatan yang berasal dari peralatan masak berkarat. Namun alangkah lebih baik jika kita tak mengambil risiko dengan tetap memakainya," paparnya.
KOMENTAR