SajianSedap.com - Sejak panas yang menyiksa melanda sejumlah kota, tentunya kebutuhan pendingin ruangan sangat meningkat.
Maka banyak yang berlomba membeli AC.
Dan bahkan sampai ada yang menyalakannya sampai 24 jam.
Tapi ada juga yang masih menggunakan pendingin ruangan seperti kipas angin.
Hanya saja, kipas angin kerap membuat seseorang bisa mengalami sakit.
Terutama jika harus dihadapkan pada tubuh jika merasa sangat panas.
Agar tidak gampang sakit, maka sebaiknya ikuti langkah-langkah meletakkan kipas angin ini.
Dijamin nyawa seisi rumah bisa selamat dan bebas dari masalah kesehatan.
Melansir dari Live Science, sebenarnya tak ada bahaya serius yang harus dikhawatirkan dari tidur menggunakan kipas angin.
Dr. Len Horovitz, ahli pulmonologi dari rumah sakit Lenox Hill New York menyatakan bahwa udara yang bergerak akibat kipas angin tak membawa efek fatal bagi kesehatan.
Tidur dengan kipas angin bisa menguntungkan, asal kamu tepat meletakkan posisi kipas angin.
Letakkan kipas angin cukup jauh dari tempat berbaring.
Jika perlu, jangan mengarahkan kipas tepat ke titik kepala dan leher, ya!
Buat pengaturan kipas berputar dari kanan ke kiri secara teratur, tidak diam dalam satu titik saja.
Selain itu, ini dia beberapa tips aman tidur dengan kipas angin yang bisa kita terapkan di rumah:
Ketika teman-teman sedang tidur dan kegerahan serta ingin menyalakan kipas angin, arahkanlah kipas angin ke arah dinding agar anginnya memantul.
Jangan biarkan arah angin dari kipas angin langsung mengenai tubuh.
Dengan cara ini juga, ruangan di kamar jadi lebih sejuk karena angin memantul ke dinding dan menyebar ke seluruh ruangan.
Meskipun teman-teman sudah memantulkan arah angin dari kipas angin ke dinding, kita juga tidak boleh menempatkan kipas angin terlalu dekat dengan tubuh kita.
Apakah kamu biasanya seperti ini?
Sebaiknya segera tinggalkan kebiasaan buruk ini, ya.
Hal ini bertujuan agar tubuh kita tidak terpapar angin atau dingin secara berlebihan.
Jadi, pastikan jarak antara kipas dengan tubuh sudah tepat dan tidak menerima angin dingin secera berlebihan selama kita tidur.
Hal ini penting kita lakukan ketika menggunakan kipas angin untuk menurunkan suhu ruangan yang membuat gerah.
Pastikan kita tidak menyalakan kipas angin terlalu kencang, cukup gunakan putaran yang sedang saja.
Kecepatan kipas angin yang sedang sudah cukup membuat ruangan kamar tidur kita lebih sejuk dan membuatnya lebih nyaman, kok.
Selain menjaga jarak dengan kipas angin dan memantulkan anginnya, kita juga harus melakukan perawatan pada kipas angin.
Jangan sampai kipas angin mempunyai debu tebal di baling-balingnya. Karena, debu atau kotoran itu bisa ikut terbang ke seluruh ruangan dan terhirup ketika kita sedang tidur.
Tentu, hal ini tidak baik untuk sistem pernapasan kita.
Jadi, bersihkanlah kipas angin secara rutin, agar tidak membuat penyakit dikemudian hari.
Penggunaan kipas angin dalam jangka panjang bisa menimbulkan risiko terkena alergi debu.
Untuk mencegahnya, kita bisa menggunakan alat penyaring udara di ruangan rumah agar sistem pernapasan kita tetap sehat.
Nyalakanlah bersamaan dengan kipas angin, jadi debu halus yang dibawa kipas angin bisa kita bersihkan saat itu juga.
Nah, itulah beberapa tips menggunakan kipas angin dengan aman.
Kita pun tetap sehat dari penyakit jika menggunakan kipas angin dengan tepat.
KOMENTAR