Dalam penggunaannya, kemiri memiliki rasa dasar agak manis.
Banyak digunakan pada menu masakan khas tradisional Indonesia dan Melayu.
Kemiri berfungsi mengentalkan kuah masakan, terutama pada masakan berkuah santan, sekaligus membuat bumbu menempel pada bahan masakan.
Masakan berbumbu kemiri di antaranya soto, rawon, ayam bakar, sayur lodeh, ikan pesmol, telur balado, sambal goreng kentang, atau ayam pop.
Di Pulau Jawa, kemiri juga kerap dijadikan saus kental sebagai teman bersantap sayuran dan nasi hangat.
Bagaimana cara mengolah kemiri?
Kemiri memiliki kandungan minyak cukup tinggi, diolah dengan cara dibakar atau disangrai lalu ditumbuk bersama bumbu lain untuk berbagai masakan.
Bila diambil minyaknya, kemiri yang mengandung asam oleostearat, fosfor, dan kalsium banyak digunakan sebagai penyubur rambut atau obat diare dan sariawan.
Perlu diingat, biji kemiri juga mengandung bahan beracun ringan.
Tidak disarankan dikonsumsi dalam keadaan mentah.
Sebelum digunakan, kemiri harus disangrai/dibakar hingga biji hangat karena proses pemanasan bisa mengurai toksin.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
KOMENTAR