Jika minyak terlalu panas, minyak akan mulai berasap dan membuat gelembung yang menyebabkan minyak berbusa.
Ini juga akan menyebabkan makanan mengubah rasanya. Selain itu, makanan bisa gosong karena minyak terlalu panas.
Penggunaan bahan dengan kuning telur dapat membuat minyak lebih berbusa atau berbuih.
Oleh karena itu, lebih baik kurangi penggunaannya, kecuali jika resep tersebut memang mengharuskan memakai kuning telur yang banyak.
Jika memang harus menggunakan kuning telur, tambahkan sedikit minyak pada kocokan kuning telur tersebut.
Hal ini dapat mengurangi risiko buih saat minyak dipanaskan.
Disarankan agar Anda sering mengganti minyak dan menghindari penggunaan minyak goreng lama.
Minyak juga harus disaring untuk menghilangkan partikel makanan saat digunakan kembali.
Semakin banyak partikel yang dimasukkan ke dalam minyak dan semakin kecil partikelnya (seperti potongan tepung), semakin cepat minyak Anda rusak dan harus diganti.
Kadang-kadang, minyak berbusa merupakan indikasi bahwa minyak sudah rusak atau terlalu tua untuk digunakan.
Dengan makanan remah atau adonan, Anda dapat menggunakan kembali minyak hingga empat kali.
Baca Juga: Baru Tahu Sekarang, Haluskan Bumbu di Blender Mending Dicampur Minyak daripada Air! Ini Alasannya
Jika memasak keripik kentang, Anda bisa menggunakan kembali minyaknya hingga delapan kali.
Anda dapat mengetahui bahwa minyak goreng Anda perlu diganti jika ada busa di permukaannya, jika berasap sebelum mencapai suhu yang tepat, atau jika terlihat gelap, kotor, dan berbau apek.
Untuk membersihkan minyak setelah Anda menggunakannya, pertama-tama keluarkan makanan berukuran besar dari panci.
Kemudian saring minyak melalui saringan halus ke dalam panci bersih. Jika ada kotoran di bagian bawah, pastikan untuk tidak menuangkannya.
Saat minyak goreng sudah benar-benar dingin, gunakan corong untuk mengembalikannya ke wadah aslinya.
Saat Anda menggunakan kembali minyak, itu akan menjadi bersih dan tidak berbusa.
Source | : | Kompas,missvickie |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR