SajianSedap.com - Apakah Anda termasuk penggemar merek luar negeri?
Atau Anda termasuk orang yang lebih menyukai merek lokal?
Seiap orang tentu mempunyai alasan dan pilihan masing-masing.
Pun ada juga yang tidak memperhatikan merek lokal atau merek luar negeri, yang terpenting adalah kualitasnya.
Membahas soal merek, Indonesia termasuk dengan negara yang menjadi pasar merek-merek dari luar negeri.
Entah fashion,kuliner ataupun elektroik hingga kendaraan bermotor.
Dari setiap merek biasanya memiliki nama unik yang menjadikan merek tersebut selalu diingat.
Tapi ada sebagian nama merek, yang dikira dari luar negeri namun rupanya merupakan merek lokal dan diproduksi dalam neger.
Khususnya merek makanan, ada beberapa brand yang memiliki nama seperti nama merek luar negeri, namun ternyata merupakan merek lokak produksi dalam negeri.
Setidaknya ada 4 brand makanan yang dikira dari luar negeri, namun ternyata merupakan merek dalam negeri.
Kira-kira apa saja ya?
Baca Juga: Ternyata Ini Arti Simbol TM pada Gambar Logo Starbucks, Banyak yang Belum Tahu Maksudnya
Minuman air putih bernama Le Mineral tentu sudah akrab bagi Sase Lovers.
Ternyata, Le Mineral, yang sering dipuji seolah berasal dari luar negeri, adalah salah satu merek lokal yang tetap berada di bawah manajemen PT Mayora Indah Tbk.
Penting untuk dicatat bahwa PT Mayora Indah Tbk sebenarnya berfokus pada pengolahan makanan dan minuman sejak tahun 1977.
Le Mineral diperkenalkan ke publik pada tahun 2016 dan diproduksi di berbagai kota di Indonesia, seperti Pasuruan, Makassar, dan Sukabumi.
Minuman air putih dari merek lokal ini dianggap lebih sehat dibandingkan air putih kemasan lain karena memiliki pH yang sangat dibutuhkan oleh tubuh manusia.
HokBen, meskipun namanya terdengar seperti bahasa Jepang dan menawarkan makanan khas Jepang, sebenarnya adalah merek lokal.
Singkatan dari Hoka-Hoka Bento, HokBen wajar dianggap sebagai merek luar negeri karena fokus pada produk makanan khas Jepang.
Meski begitu, rasa makanan Jepang mereka sangat disukai oleh masyarakat Indonesia, dengan sekitar 153 gerai tersebar di seluruh kota besar di Indonesia.
SilverQueen, meski nama dan ciri khasnya terdengar asing, adalah merek coklat batangan lokal yang dapat bersaing dengan merek coklat luar negeri seperti M&M's, Toblerone, dan Cadbury di pasar.
Baca Juga: Coba-coba Puluhan Merek Skincare Gak Ada yang Mempan, Flek Hitam Malah Lenyap Sendiri Pakai Singkong
J.Co, produsen donat dan kopi terkenal, juga masuk dalam daftar merek lokal yang sering dianggap sebagai merek impor.
Meskipun mengadopsi gaya Amerika dalam nama dan produknya, J.Co telah meraih popularitas internasional dan dapat ditemukan di mal-mal besar di Malaysia, Filipina, Singapura, dan Tiongkok.
Nah itulah 4 merek makanan lokal yang sering dikira berasal dari luar negeri Sase Lovers!
Sebagian artikel ini sudah tayang di Gramedia.com dengan judul 3 Brand Lokal yang Kerap Dianggap Berasal Dari Luar Negeri
| Penulis | : | Idam Rosyda |
| Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR