Namun sebelum menjemur, pastikan pakaian sudah setengah kering dalam putaran pengeringan mesin cuci, agar sisa air tidak menetes dalam ruangan.
Setelah menjemur, putar kipas angin di depan jemuran, agar pakaian cepat kering.
Selain itu, bukalah jendela agar kelembaban dapat keluar dan ada aliran udara segar yang konstan ke dalam ruangan.
Beberapa cara untuk mengurangi tingkat kelembapan di dalam ruangan adalah dengan meletakkan karung laut atau garam murni di sudut ruangan tempat kamu mengeringkan cucian.
Tumpukan koran juga bisa kamu letakkan yang akan membantu menyerap kelembaban yang akan mengurangi risiko jamur dan pertumbuhan jamur.
Anggapan perlu menggunakan lebih banyak deterjen jika mencuci pakaian dalam jumlah banyak ternyata belum tentu benar.
Jika Anda menggunakan terlalu banyak deterjen, Anda mungkin menemukan deterjen tidak larut dengan benar, meninggalkan sisa-sisa sabun pada pakaian yang dapat mengiritasi kulit sensitif.
Ini akan terlihat jelas pada mesin cuci yang memiliki efisiensi tinggi karena menggunakan lebih sedikit air selama siklus.
Meskipun ukuran muatan, seberapa kotor pakaian dan seberapa 'keras' air alias tingkat kandungan mineral di daerah Anda dapat memengaruhi jumlah deterjen yang dibutuhkan, Anda biasanya tidak perlu menggunakan lebih banyak deterjen.
Anda juga harus mempertimbangkan kapasitas tabung mesin cuci dan apakah Anda mencoba memasukkan terlalu banyak pakaian ke dalam mesin cuci.
Beban yang berukuran tepat untuk tabung mesin cuci akan menghasilkan pembersihan yang jauh lebih efektif.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 10 Tips Mencuci Pakaian Saat Musim Hujan
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR