SajianSedap.com - Siapa yang suka makan spageti atau makaroni?
Santapan ini semakin enak jika ditambahkan dengan saus.
Aneka pasta memang kerap jadi alternatif jika bosan dengan mi instan.
Apalagi sekarang tak perlu datang ke restoran Italia karena sudah banyak yang instan di supermarket.
Hanya saja masih banyak yang salah dalam mengolah pasta.
Salah satunya dengan sering menambahkan minyak.
Baca Juga: Cari Tahu Arti Al Dente & Tips Merebus Pasta Layaknya Chef Profesional
Kala merebus pasta, kita selalu menambahkan minyak ke dalam air.
Tujuannya agar pasta tidak menempel satu sama lain sehingga tetap nikmat saat dimakan.
Padahal di negara asalnya, merebus pasta tidak ditambahkan minyak, lo.
Jadi, kebiasaan ini super keliru.
Walau tidak ditambahkan minyak, pasta dijamin tidak saling menempel kalau kita paham caranya.
Baca Juga: Resep Spageti Sosis Smoke Beef Simple Dan Enak Ala Rumahan, Dengan Aroma Super Mantap
Menambahkan minyak ke dalam pasta bukan cuma soal teknik yang keliru saja.
Kebiasaan ini juga bisa memengaruhi rasa pasta, lo.
Pasalnya, karena setiap helainya terlumuri minyak, saus jadi susah menempel.
Rasa pasta pun jadi kurang nendang.
Nah, kalau mau pasta yang tidak menempel, pastikan kita merebus pasta dalam air yang banyak.
Untuk 200 gram pasta membutuhkan 2 liter air.
Jadinya, tidak ada pasta yang terlalu menumpuk satu sama lain.
Gluten pada pasta juga tidak akan memekatkan air sehingga tidak ada pasta yang menempel.
Jangan lupa juga mengaduk pasta sesekali supaya pasta tidak menempel dan matangnya merata.
Dengan begini, tidak akan ada pasta yang menempel satu sama lain walaupun tidak ditambahkan minyak.
Jadi mulai sekarang, jangan lagi menambahkan minyak ke dalam air rebusan pasta, ya.
Baca Juga: Mudah Dibuat! Ini Dia 5 Resep Spageti Ala Cafe Untuk Ide Menu Sarapan Spesial Di Akhir Pekan
Gunakan tips di atas dan pasta pasti sukses tidak menempel dan saus bisa melekat sempurna.
Pastinya pasta akan jadi lebih nikmat saat disantap.
Selain itu, ada beberapa hal yang harus kita ketahui saat membuat pasta agar matangnya pas.
Siapkan panci untuk merebus pasta, isi dengan air hingga dua pertiganya atau lebih.
Pastikan air di dalam panci bisa merendam seluruh permukaan pasta yang akan direbus.
Ini untuk menghindari pasta lengket pada permukaan panci saat direbus.
Biasanya setelah menuang air ke panci, kita juga akan langsung menuang pasta.
Dengan demikian, saat air mendidih maka pasta sudah ada di dalam air rebusan.
Namun cara itu salah.
Cara merebus pasta yang tepat adalah dengan mendidihkan airnya dulu.
Kemudia baru kita memasukkan pastanya.
Baca Juga: Tips Masak Spaghetti Agar Sausnya Lebih Meresap ke dalam Pasta, Persis Buatan Restoran Italia
Tambahkan sedikit garam di air rebusan pasta, tapi jangan menambahkan minyak.
Sebab, minyak akan mengurangi kemampuan pasta dalam menyerap saus.
Minyak mencegah saus menempel pada pasta, sehingga pasta jadi menumpuk dan semua saus yang dipakai jadi mengendap di dasar wadah saji.
Selagi direbus, aduk beberapa kali pasta supaya bisa matang secara merata.
Berapa lama kita harus menunggu pasta sampai matang?
Untuk mendapatkan hasil rebusan pasta yang “al dente”, waktu yang diperlukan untuk merebus kira-kira 8 hingga 12 menit saja.
Yang dimaksud dengan al dente adalah tampilan pasta tidak terlihat lembek, namun ketika digigit pasta terasa lembut dan kenyal.
Jika sudah matang, angkat pasta dan tiriskan diwadah berlubang seperti saringan, supaya sisa air rebusan habis.
Agar pasta tidak saling menempel, sajikan selagi masih panas dan aduk dengan sausnya.
Dengan begini, kita jadi tidak perlu takut gagal kalau ingin menghadirkan pasta sebagai menu sarapan ataupun kudapan keluarga di rumah.
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR