SajianSedap.com - Siapa yang alergi debu?
Kita tak bisa menghindari dengan adanya debu di rumah.
Apalagi kalau ditinggalkan lama atau hanya dibersihkan beberapa bulan sekali, debu pasti akan numpuk.
Tapi, apa jadinya kalau belum lama dibersihkan, debu cepat sekali ada?
Cari jawabannya di bawah ini, yuk!
Diketahui bahwa bukan cuma buat kotor, debu yang muncul di rumah bisa bikin badan jadi gatal.
Bahkan kadang bisa bikin kita bersin-bersin, loh.
Nah, ternyata ada 4 penyebab kenapa rumah bisa penuh dengan debu dengan cepat, loh.
Dilansir dari BHG.com ini empat penyebab mengapa rumah bisa berdebu.
Simak dan segera perbaiki, ya!
Kelembaban memengaruhi jumlah alergen di udara dalam ruangan.
Tingkat kelembapan yang tinggi memberikan lingkungan yang sempurna bagi tungau debu dan koloni jamur untuk berkembang biak.
Selain itu, tingkat kelembapan yang tinggi juga membuat partikel debu menempel satu sama lain, membuatnya lebih sulit untuk dihilangkan.
Untuk menjaga tingkat kelembapan tetap terkendali, gunakan dehumidifier atau AC untuk menurunkan kelembapan ke tingkat kelembapan ideal, antara 40% dan 60%.
Menggunakan AC diketahui lebih baik, daripada membuka jendela.
Sebab dengan menggunakan AC dapat mencegah serbuk sari masuk ke dalam ruangan.
Sistem HVAC adalah garis pertahanan pertama untuk melawan debu dalam ruangan.
Saat debu memasuki rumah Anda, sistem akan menyedot partikel melalui ventilasi dan membuangnya melalui filter udara.
Sistem HVAC yang rusak dan filter yang rusak atau pekerjaan saluran yang bocor akan membuat rumah Anda lebih berdebu dari biasanya.
Maka itu selalu pastikan bahwa sistem HVAC Anda terpelihara dengan baik dan dalam kondisi kerja yang baik.
Ganti filter udara setiap tiga bulan atau sesering yang direkomendasikan pabrikan.
Kebanyakan orang menganggap menyedot debu adalah cara termudah untuk menghilangkan debu.
Namun, beberapa penyedot debu malah melepaskan debu dan menyebarkan berlebih ke udara.
Sehingga hal ini dapat membuat rumah Anda terasa lebih berdebu setelah dibersihkan.
Diketahui cara terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah berinvestasi dalam penyedot debu dengan sistem filtrasi udara partikulat efisiensi tinggi (HEPA) atau mencoba penyedot debu basah, yang memerangkap debu dalam wadah air yang mencegahnya mengudara.
Jika Anda tinggal di dekat jalan yang sibuk dengan lalu lintas atau di dekat pabrik atau tambang, kemungkinan besar Anda akan mengalami lebih banyak debu daripada rumah tanpa faktor-faktor ini.
Diketahui pintu dan jendela yang terbuka dapat membiarkan debu merayap masuk ke dalam ruangan.
Solusi terbaik adalah menutup jendela dan pintu serta retakan dan retakan lain yang memungkinkan masuknya debu.
Terungkap pula jika debu juga bersembunyi di kain dan sudut-sudut rumah yang berantakan.
Maka itu mencuci karpet, kain, boneka binatang, garasi, dan loteng secara teratur bisa sangat bermanfaat untuk mengurangi debu.
Nah sudah tahukan? Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Anda ya!
Artikel ini telah tayang di BHG.com dengan judul, Why Is My House So Dusty? 4 Common Causes of Dust
KOMENTAR