Seumur Hidup Sering Makan kok Gak Tahu, Kuning Telur Ternyata Bisa Membuat Perempuan 'Subur' , yang Mau Punya Momongan Catat!

SajianSedap.com - Bagi pasangan yang sudah menikah, memiliki buah hati tentu salah satu impian yang ingin dicapai.

Terlebih pasangan suami istri yang sudah lama menikah namun tak kunjung mendapat kesempatan untuk hamil dan melahirkan.

Akhirnya berbagai upaya pun dilakukan, salah satunya mengikuti program hamil.

Selama program hamil yang dijalani, banyak yang harus diterapkan agar program berhasil, salah satunya pola makan.

Pola makan dan asupan nutrisi adalah faktor penting dalam meningkatkan kesuburan.

Oleh sebab itu, penting untuk mengonsumsi beberapa jenis makanan yang dianjurkan.

Tidak harus makanan mahal, makanan yang sehari-hari kita temui di pasar bisa menjadi makanan peningkat kesuburan.

Salah satunya adalah telur, khususnya bagian kuning telur.

Lihat berikut ini bagaimana kuning telur dapat mendukung kesuburan selama program hamil dan cara tepat mengonsumsinya.

Kuning Telur Sebagai Makanan Peningkat Kesuburan

Ada sejumlah makanan yang secara spesifik telah terbukti dapat meningkatkan peluang kehamilan.

Melansir Healthline, salah satu makanan yang jarang diketahui dapat meningkatkan kesuburan adalah kuning telur.

Baca Juga: Botok Tawon, Kuliner Ekstrem Khas Banyuwangi dari Sarang Tawon yang Bisa Tingkatkan Stamina dan Kesuburan

Tidak banyak yang tahu bahwa kuning telur juga baik dikonsumsi pasangan suami istri yang tengah menjalani program hamil.

Kuning telur mengandung vitamin B, omega-3 esensial, serta asam folat yang penting untuk kesuburan pada pria ataupun wanita.

Menurut beberapa penelitian, kuning telur juga mengandung kolin yang dapat menjaga kesehatan sel telur serta mencegah cacat lahir.

Anda dapat mengonsumsi kuning telur secara rutin setiap hari dengan pengolahan yang baik.

Tips Memasak Telur agar Nutrisi Terjaga

Dilansir dari Healthline, berikut adalah tips memasak telur yang sehat untuk mempertahankan nutrisinya untuk mendukung kesuburan pria dan wanita:

1. Pilih cara memasak rendah kalori

Jika sedang mengurangi asupan kalori, sebaiknya konsumsi telur yang dimasak dengan cara direbus.

Cara memasak direbus tidak menambahkan kalori ekstra dari lemak sehingga telur rebus lebih rendah kalori dibandingkan telur yang digoreng.

2. Kombinasikan dengan sayuran

Telur sangat cocok dikonsumsi dengan sayuran. Dengan demikian, asupan serat dan vitamin ekstra bisa didapatkan tubuh.

Beberapa menu sederhana, seperti telur dadar sayuran atau telur orak-arik, merupakan kombinasi yang lezat dan bergizi antara telur dan sayuran.

3. Goreng dengan minyak stabil pada suhu tinggi

Minyak terbaik untuk memasak pada suhu tinggi, seperti saat menggoreng, adalah minyak yang stabil dan tidak mudah teroksidasi.

Contoh jenis minyak yang baik adalah minyak alpukat dan minyak bunga matahari.

Baca Juga: Siap-siap Jadi Ibu, Ini Daftar Makanan Murah dan Enak yang Harus Dikonsumsi Agar Cepat Hamil, Pengantin Baru Harus Tahu!

Jika menggunakan minyak zaitun atau minyak kelapa, sebaiknya masak telur dengan suhu masing-masing 210 derajat celcius dan 177 derajat celcius.

4. Pilih telur paling bergizi

Beberapa faktor, seperti cara budidaya dan pola makan ayam, dapat memengaruhi profil nutrisi telur.

Secara umum, telur yang diternak di padang rumput dan telur organik dianggap lebih unggul secara nutrisi.

5. Jangan terlalu matang

Semakin lama dan semakin panas suhu yang digunakan saat memasak telur, semakin banyak nutrisi yang mungkin hilang.

Menggunakan panas yang lebih tinggi dan lebih lama juga dapat meningkatkan jumlah kolesterol yang teroksidasi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Peluang Hamil Lebih Tinggi, Ini 10 Makanan Peningkat Kesuburan

Baca Juga: Banyak yang Salah Kaprah, Makan Semangka dengan Bijinya Justru Punya Manfaat Menakjubkan, Khusus Pria Wajib Tahu

PROMOTED CONTENT