Namun, pembeli bisa membedakan dengan beberapa langkah, yakni meneliti dengan cara menerawang bagian dalamnya.
Telur infertil jika dilihat memiliki bulatan hitam embrio di dalamnya.
"Pertama, masyarakat harus curiga kalau ada penjual yang menawarkan harga murah dan jauh dari harga normal telur.
Pembeli langsung terawang, kalau di dalamnya terlihat bulatan hitam, itu embrio dan dapat dipastikan telur infertil," kata Wilda seperti dikutip dari Kompas.com.
Ciri-ciri lainnya, warna luar telur infertil terlihat putih, sedangkan warna telur normal terlihat kemerahan.
Warna pucat telur tersebut biasanya akibat pengaruh proses breeding yang telah disemprot beberapa zat kimia.
Telur infertil biasanya telur penetasan yang batal jadi anak ayam, tetapi malah dijual kembali ke pasaran dan membahayakan apabila dikonsumsi.
"Telur infertil bahaya sekali jika dikonsumsi masyarakat, karena sudah terkontaminasi zat kimia saat proses breeding," kata Wilda.
Selain itu, ciri-ciri lainnya, telur infertil saat dipecahkan tidak akan memiliki bulatan kuning telur yang sempurna.
Telur infertil juga tidak akan mampu bertahan lama dan malah ada sebagian yang akan tercium bau busuk saat dipecahkan.
KOMENTAR