SajianSedap.com - Umat Islam akan segera merayakan Hari Raya Idul Adha 2023 atau lebaran kurban.
Pemerintah, melalui sidang Isbat, telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 2023 di Indonesia jatuh pada Kamis, 29 Juni 2023.
Pada lebaran ini identik dengan menu idul adha berupa olahan daging kurban, baik sapi maupun kambing.
Daging diolah menjadi berbagai hidangan yang nikmat, biasanya disajikan bersama nasi atau lontong.
Berbeda dengan daging sapi, daging kambing membutuhkan pengolahan yang benar agar tidak bau prengus.
Bau daging kambing yang tidak hilang meski telah dimasak tentu membuat tidak berselera untuk mengonsumsinya.
Tapi jangan ambil pusing dulu, sebab ada cara mudah untuk mengolah daging kambing agar tidak bau.
Cara ini dibagikan langsung oleh chef hotel sehingga hasil masakan Anda nantinya bisa semakin nikmat.
Yuk simak sebelum Anda pergi mengolah daging kambing kurban nanti.
Berikut lima cara menghilangkan bau prengus pada daging kambing yang bisa kamu ikuti di rumah dibagikan oleh Executive Chef Renaissance Bali Uluwatu Resort & Spa I Made Wisnu Adiyatma kepada Kompas.com, Kamis (15/7/2021).
Sambut hari raya kurban 2023 dengan tips IDUL ADHA ALA SASE berikut:
Baca Juga: Menu Idul Adha : Resep Bistik Daging Saus Inggris Bikin Olahan Daging Qurban Jadi Lebih Berkelas
Hal pertama yang harus dilakukan untuk menghilangkan bau prengus pada daging kambing adalah dengan menghilangkan bagian lemaknya.
"Jadi, untuk mengurangi bau prengus pada kambing kita bisa hilangkan sedikit bagian lemaknya atau mengurangi kadar kelembaban pada daging kambing ini," kata Wisnu.
Tidak mencuci daging kambing juga bisa membantu mengurangi bau prengus pada daging kambing.
Setelah menghilangkan bagian lemak pada daging kambing, jangan bersihkan daging kambing dengan air.
Cukup bersihkan daging kambing dengan lap bersih atau tisu untuk menghilangkan kotoran di sekitar daging kambing.
Kemudian, potong daging kambing berlawanan dengan arah serat.
Pemotongan daging kambing yang salah atau tidak berlawanan dengan arah serat menyebabkan kelembaban daging kambing tersimpan lebih lama di dalam daging.
Kelembaban pada daging kambing merupakan penyebab terbesar timbulnya bau prengus pada daging kambing kambing.
Selain itu, kadar kelembaban pada daging kambing bisa dikurangi dengan cara menambahkan garam saat marinasi.
"Nah, untuk marinasinya sendiri, kita bisa menambahkan bumbu atau rempah beraroma kuat untuk mengurangi aroma dari daging kambing kambing, misalnya bawang putih atau ketumbar bubuk," tutur Wisnu.
Proses marinasi untuk menghilangkan bau pada kambing bisa dilakukan selama 2-3 jam untuk daging kambing segar yang belum di aging.
Selanjutnya, daging kambing bisa langsung diolah atau disimpan terlebih dahulu.
Daging kambing bisa di taruh di lemari pendingin dengan suhu lima derajat celcius atau lebih rendah.
Idealnya, daging kambing akan bertahan selama 3-5 hari jika disimpan di lemari pendingin.
Jika ingin daging kambing tahan selama lebih dari satu bulan, simpan daging kambing di freezer dengan suhu beku minus 15 derajat celcius atau lebih rendah.
Pada umumnya, banyak orang akan membuat daging kambing menjadi olahan sate dengan membakar atau memanggangnya di atas bara api.
Jika Anda ingin melakukan hal ini, maka harus terus diperhatikan daging tersebut saat Anda membakar atau memanggangnya jangan sampai gosong.
Daging merah yang dibakar, dibuat sate, atau dipanggang sampai gosong berisiko berubah menjadi pemicu kanker atau karsinogenik.
Panas tinggi protein dalam daging kambing berubah menjadi nitrosamin yang selain bersifat karsinogenik juga memicu Alzheimer.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Cara Masak Daging Kambing agar Tidak Bau Prengus, Saran dari Koki
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR