Gunakan sabut baja kualitas menengah. Sabut baja kualitas rendah terlalu lunak dan tidak akan bekerja efektif untuk mencegah hama.
Adapun sabut baja kualitas yang lebih tinggi akan kurang mudah dibentuk dan lebih sulit untuk dimasukkan ke titik masuk yang sempit.
Sabut baja kualitas menengah menawarkan campuran yang tepat antara fleksibel dan kaku, memberikan blokade yang kokoh agar hama seperti tikus tidak mudah masuk melalui celah.
Perlu diketahui bahwa tikus dapat dengan mudah mendeteksi keberadaan makanan di rumah seseorang menggunakan kumisnya.
Mereka menggunakan kumisnya layaknya manusia menggunakan sidik jari untuk menyentuh atau merasakan sesuatu.
Kumis yang dimiliki tikus juga berfungsi sebagai pemberi rasa sentuhan yang sangat sensitif, sehingga membantu mereka menemukan dan membedakan makanan yang ditemukan.
Hewan pengerat ini akan memakan apa pun yang dimakan oleh manusia. Ketika menemukan makanan di lemari atau laci dapur, tikus akan dengan senang hati memakannya.
Oleh karena itu, kamu perlu waspada ketika melihat makanan yang terlihat rusak karena gigitan tikus.
Sebaiknya kamu segera membuang makanan yang sudah tercemar oleh gigitan tikus.
Sebab, tikus dapat mengontaminasi makanan melalui urin atau fesesnya, kemudian menyebarkan penyakit berbahaya seperti Salmonella yang diikuti dengan gejala diare akut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sabut Baja Bisa Cegah Hama Masuk ke Rumah, Begini Caranya
Cara Menggoreng Ikan Bandeng agar Tidak Meledak, Perlu Ditambah 3 Bahan dari Dapur Ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR