Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala penyakit sistemik.
Penyakit sistemik yang bisa menyebabkan sejumlah bagian tubuh sering kesemutan di antaranya gangguan ginjal, penyakit hati, kerusakan pembuluh darah, dan penyakit darah.
Beberapa gangguan pada jaringan ikat, peradangan kronis, kelenjar tiroid kurang aktif (hipotiroid), kanker dan tumor yang menyerang saraf juga bisa memicu sering kesemutan.
Kaki dan tangan sering kesemutan juga bisa jadi gejala tubuh tidak mendapatkan asupan vitamin dalam dosis yang pas.
Vitamin E, B1, B6, B12, dan niasin sangat penting untuk menunjang kesehatan saraf.
Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia pernisiosa, penyebab penting dari gangguan saraf neuropati perifer.
Sedangkan terlalu banyak asupan vitamin B6 justru menyebabkan kesemutan di tangan dan kaki.
Kaki dan tangan sering kesemutan bisa jadi gejala penyakit infeksi virus dan bakteri.
Beberapa penyakit infeksi virus dan bakteri yang menimbulkan gejala kesemutan di kaki dan tangan di antaranya penyakit lyme, herpes, cytomegalovirus, Epstein-Barr, dan HIV/AIDS.
Penyebab sering kesemutan juga bisa dipantik penyakit autoimun.
Penyakit autoimun dapat menimbulkan gangguan peradangan kronis.
KOMENTAR