SajianSedap.com - Kebiasaan tidak menutup kloset setelah digunakan ternyata harus dikurangi dari sekarang, lo.
Bukan tanpa sebab, tutupan kloset ternyata memang didesain untuk menutup kloset, dan bukan dijadikan sandaran.
Makanya, kita pun harusnya bertanya, mengapa kloset harus ditutup setelah digunakan.
Ternyata menurut ahli ada 6 alasan kenapa kloset harus ditutup tiap kali selesai digunakan.
Anda pun harus catat supaya gak salah lagi kedepannya.
Yuk, simak bersama.
Kloset duduk dilengkapi dengan dudukan dan tutupnya.
Akan tetapi, banyak di antara kita terbiasa tidak menutup kloset duduk setelah digunakan.
Padahal, ada beberapa alasan mengapa kloset duduk harus selalu dalam kondisi ditutup.
Salah satunya adalah alasan keamanan, baik untuk anak-anak maupun hewan peliharaan.
Dikutip dari Den Garden, Rabu (14/12/2022), berikut beberapa alasan kloset duduk harus ditutup setelah digunakan.
Baca Juga: Banyak yang Gak Sadar, Fungsi Air di Lubang Toilet Ternyata Begini, Akhirnya Terjawab
Saat Anda menyiram toilet, bakteri dari limbah feses aerosol akan terbentuk.
Penelitian telah menunjukkan bahwa uap air ini dapat menyebar sejauh beberapa meter setiap kali Anda menyiram kloset.
Artinya, sikat gigi, handuk, tirai kamar mandi, atau permukaan di sekitarnya diselimuti bakteri. Anda juga mungkin menerima semprotan gas berisi bakteri ke wajah.
Ada produk kunci kloset agar anak tidak bisa membuka kloset menutup kloset.
Sayangnya, masih ada kasus anak jatuh ke kloset.
Menurut Komisi Keamanan Produk Konsumen AS, balita atau batita dapat terjungkal ke kloset yang terbuka dengan kepala lebih dulu.
Jika ada anak-anak di rumah, harus ada kunci pengaman anak di pintu kamar mandi.
Lindungi anak Anda dengan menutup kloset duduk.
Hewan peliharaan menyukai kloset.
Air yang sejuk dan segar, baunya yang aneh, misteri dari apa yang ada di balik tepi mangkuk kloset menarik bagi anjing dan kucing.
Anjing sering menghidrasi diri di kloset dan kucing kerap berusaha bermain di air.
Jika Anda membiarkan tutup kloset terbuka, hewan peliharaan Anda mungkin mengonsumsi air yang mengandung bakteri atau sisa produk pembersih.
Pusat Kontrol Racun Hewan AS menyarankan untuk berhati-hati dalam hal membiarkan hewan peliharaan Anda mengonsumsi air kloset.
Tutup kloset ada karena satu alasan dan hanya satu alasan, yakni menutup kloset.
Jika orang benar-benar bersandar di kloset, mereka harus tahu itu sangat tidak sehat.
Feng shui secara harfiah diterjemahkan menjadi angin, air.
Juga dikenal sebagai geomansi, ini adalah ilmu Tiongkok kuno berdasarkan energi alam, atau chi, di lingkungan kita.
Pakar feng shui Lillian Too sering menulis tentang kekuatan air dan cara menggunakannya secara efektif.
Too mengatakan kloset harus selalu ditutup karena air memiliki daya tarik.
Anda tentu tidak ingin menarik energi di rumah ke kloset.
Selain itu, kloset yang terbuka juga akan menarik kekayaan Anda ke kloset, jelas Too.
Jatuh adalah salah satu alasan terbesar untuk menutup kloset.
Jika Anda pernah jatuh di kloset, Anda tahu itu bisa menjadi urusan yang menyakitkan dan berantakan.
Tidak mungkin ada orang yang bisa jatuh ke dalam kloset jika tutupnya diturunkan.
Ini kerap terjadi di malam hari ketika kita terbangun untuk buang air.
Pun Anda harus tahu, penelitian menunjukkan bahwa sebaiknya matikan lampu jika Anda harus bangun di malam hari.
Menyalakan lampu terang dapat membangunkan Anda sepenuhnya, sehingga tidak mungkin untuk kembali tidur.
Bolehkah membuang kecoak ke kloset? Apakah hal itu aman untuk dilakukan?
Dilansir dari Cockroach Zone, Selasa (29/11/2022), dijelaskan bahwa kamu bisa membuang atau menyiram kecoak ke kloset, asalkan mereka sudah mati.
Jika kecoak belum mati, membuangnya ke dalam kloset tidak akan membunuhnya karena mereka dapat menahan napas selama lebih kurang 40 menit.
Hal itu mungkin terjadi karena kecoak memiliki spirakel yang membuka dan menutup, memungkinkan mereka untuk bernapas.
Spirakel sendiri adalah organ tubuh yang berfungsi sebagai tempat pelepasan air, pelepasan karbon dioksida, dan tempat pengambilan oksigen pada serangga.
Jika kecoak tidak mati saat kamu menyiramnya ke dalam kloset, ia akan tetap hidup dan tiba di selokan, kemudian menemukan jalan kembali rumahmu.
Tak hanya itu, membuang kecoak hidup ke kloset bisa membuatnya merangkak kembali ke lubang kloset jika daya siram air tidak cukup kuat.
Dengan begitu, usaha yang kamu lakukan untuk menyingkirkan kecoak yang masih hidup jadi sia-sia.
Selain itu, berhati-hatilah dengan berapa banyak kecoak yang kamu siram sekaligus ke kloset atau dengan apa membuangnya.
Bisa saja hal itu menyumbat saluran pembuangan kloset.
Saluran pembuangan kloset yang tersumbat dapat membuat kondisi tidak sehat dan mengganggu bagi siapa pun yang menggunakan kloset.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Catat, 6 Alasan Kloset Duduk Harus Ditutup Setelah Digunakan"
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR