SajianSedap.com - Menyemprotkan parfum ke pakaian bak menjadi kebiasaan kita.
Meskipun pakaian sudah wangi setelah disetrika, tapi menyemprotkan lagi parfum favorit tak boleh kelewatan.
Karena parfum sendiri akan membuat kita percaya diri saat keluar rumah.
Namun, menyemprotkan parfum berlebihan bisa jadi perkara, nih!
Kita jadi butuh usaha ekstra untuk membersihkan sisa parfum pada pakaian tersebut.
Parfum yang berlebihan ini juga seringnya menempel kuat di serat kain.
Karena mengandung alkohol, silikon dan beberapa senyawa kimia lain, maka parfum memiliki daya rekat lama di permukaan kain.
Beberapa komposisi parfum bisa mudah dihilangkan dengan bahan-bahan rumahan yang ada di dalam rumah.
Tapi beberapa lagi membutuhkan tenaga dan bahan ekstra untuk bisa hilang sempurna dari permukaan baju.
Namun tenang, ada kok cara menghilangkan sisa parfum yang menyengat di pakaian berikut ini.
Dikutip dari Kompas.com, dalam tingkatan, body spray menduduki area terbawah sebagai bahan pewangi yang mudah sekali hilang.
Di atasnya adalah eau de toilette, dan di bagan paling atas yang paling susah hilang adalah eau de parfum.
Berikut ini adalah cara menghilangkan aroma parfum pada pakaian, melansir dari laman The Spruce.
Cek label baju, jika di sana tertera dry clean only, maka hindari merendam pakaian di air dan deterjen.
Anda bisa menghilangkan bau parfum yang melekat dengan semprotan penghilang bau dan kuman yang didesain untuk pakaian, sofa, karpet, helm dan tempat tidur.
Gantung pakaian, kemudian semprotkan cairan ini dari jarak 30 cm.
Cairan ini akan memerangkap aroma parfum sehingga bau akan hilang.
Selain parfum, pewangi pakaian juga bisa menimbulkan wangi yang terlalu kuat dan semakin susah hilang.
Hal ini karena pewangi pakaian mengandung silikon, sehingga cairan pewanginya menempel kuat dalam setiap serabut kain.
Untuk menghilangkan wangi dari parfum dan pewangi pakaian ini, Anda bisa menggantung pakaian di area terbuka seperti halaman depan atau belakang rumah.
Jika tak ada area terbuka, gantung pakaian di area yang memilki banyak aliran udara seperti di dekat kipas angin, dan di dekat tanaman-tanaman indoor.
Tanaman bisa membantu menyerap bau wangi yang menempel di pakaian.
Sebelum dicuci, rendam baju dalam campuran air hangat dan baking soda selama semalam suntuk.
Jika Anda masih ragu dengan hasilnya, Anda bisa mengulang proses perendaman ini dengan menggantinya dengan cairan yang baru.
Kemudian cuci baju dengan cara biasa, namun pastikan tak menggunakan deterjen dengan bau menyengat.
Karena dua aroma yang berbaur menjadi satu biasanya menghasilkan aroma baru yang makin tak sedap.
Tambahkan cuka di proses penggilingan menggunakan mesin cuci.
Cuka di sini berfungsi menghilangkan sisa-sisa parfum di serat kain.
Langkah terakhir, keringkan pakaian di bawah sinar matahari.
Sinar matahari bisa membantu menghilangkan sisa-sisa aroma yang masih ada.
Cara terakhir ini bisa digunakan jika Anda tak mempunyai waktu untuk mencuci dan mengeringkan pakaian.
Caranya, masukkan pakaian yang berbau menyengat di kantong plastik kedap udara yang sudah berisi baking soda.
Baking soda akan menyerap bau yang ada, seperti kinerja baking soda yang bisa mengeliminasi bebauan di dalam kulkas.
Salah satu dari langkah-langkah di atas biasanya sudah bisa maksimal digunakan untuk menghilangkan bau menyengat yang tertinggal di pakaian.
Jika belum berhasil, ulangi proses selama beberapa kali.
Itulah cara menghilangkan bau parfum di pakaian seluruhnya.
Semoga bermanfaat!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Membersihkan Sisa Parfum yang Terlalu Menyengat, Begini Caranya".
KOMENTAR