Penggunaan teh hijau secara topikal, misalnya lewat cuci muka, dapat membantu mengurangi keluarnya sebum dan mengobati jerawat.
Polifenol yang terkandung dalam teh hijau merupakan antioksidan yang kuat.
Sebuah uji klinis mengamati dampak penggunaan losion teh hijau 2 persen pada 47 peserta yang memiliki jerawat ringan hingga parah.
Setelah dua minggu, para peneliti menemukan adanya respons positif terhadap lesi jerawat yang dialami para peserta uji klinis tersebut.
Kandungan EGCG, yang merupakan salah satu jenis katekin utama di teh hijau, dapat membantu meredakan jerawat dengan menghambat perkembangan bakteri P. acnes.
Antioksidan ini juga punya kemampuan untuk meremajakan sel kulit yang hampir mati.
Dengan melindungi dan memperbaiki sel kulit, antioksidan ini dapat memerangi tanda-tanda penuaan dan membuat kulit yang kusam menjadi lebih sehat.
Sebelum mulai cuci muka dengan air teh hijau, ada beberapa langkah yang perlu kita perhatikan terlebih dahulu.
Langkah-langkah tersebut meliputi:
Cobalah untuk memilih teh hijau yang masih dalam bentuk bubuk daun atau tubruk yang masih segar ketimbang teh celup.
Teh yang telah dikemas (celup) kadang kualitasnya lebih rendah dan tak lagi segar.
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR