Benko mengatakan hal pertama yang harus dipertimbangkan sebelum membuat pilihan warna adalah siapa yang menggunakan ruangan tersebut.
Misalnya, jika mendekorasi kamar tidur bayi, dinding merah tidak kondusif untuk bayi tidur nyenyak.
Sementara itu, di ruangan yang aktif, Benko menyarankan menggunakan warna api.
"Ruang aktif seperti ruang makan dan ruang olahraga mendapat lebih banyak manfaat dari warna merah, oranye, dan kuning," ujar Benko.
Selain itu, warna-warna ini juga terlalu kuat untuk digunakan di seluruh ruangan.
Karena itu, Elena Frampton, desainer interior yang berbasis di New York, Amerika Serikat, menyarankan foyer atau area pintu masuk dan lorong sebagai tempat sempurna untuk mencoba warna kuat ini.
"Sebuah lorong harus memiliki energi yang dinamis karena area ini banyak gerakan. Jadi, ekspresikan itu dengan warna yang dinamis," ujar Frampton.
Namun, hindari memilih warna merah untuk mendapat keberuntungan.
"Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan orang adalah memilih merah karena dianggap sebagai warna keberuntungan dan dapat menangkal kejahatan," kata Benko.
Jika Anda benci merah, tapi mengecat pintu depan dengan warna itu karena berpikir memiliki feng shui yang bagus, itu akan menciptakan arus frustrasi dan ketidakbahagiaan setiap kali Anda masuk dan keluar dari rumah serta bukan feng shui yang baik.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
| Penulis | : | Virny Apriliyanty |
| Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR