Melansir situs resmi PT Antam Tbk, perbedaan emas asli dan emas palsu dapat dilihat dari fisiknya.
Emas murni atau emas batangan mempunyai tanda-tanda khusus, seperti cap yang menandakan kadar emas tersebut.
Umumnya, tanda ini menggunakan satuan fineness, yang lazim dikenal dengan menggunakan satuan karat dalam angka mulai dari 10K, 18K, dan 24K.
Pegang emas dengan baik kemudian coba gosokkan permukaan emas menggunakan telapak tangan atau telunjuk.
Jika setelah digosok warnanya memudar dan tidak seragam, dapat dipastikan emas palsu, begitu pun sebaliknya.
merupakan logam mulia lunak, sehingga mudah sekali dibentuk.
Jika penjual menawarkan emas dengan kadar tinggi, dapat dicek lunak tidaknya emas dengan mudah. Sebab, semakin tingginya kadar karat, emas akan jadi semakin lunak.
Cara mengetahui asli atau palsunya emas paling mudah dengan menggigit bagian permukaan emas.
Apabila setelah melakukannya ada bekas gigitan yang tertinggal, maka berarti emas asli.
Meski begitu, sangat disarankan untuk tidak terburu-buru untuk membelinya karena bisa saja material yang menyusun emah palsu tersebut adalah timah, karena logam timah juga termasuk golongan logam lunak.
Cara lain mengetahui emas asli dan palsu yaitu dengan menggunakan keramik atau keras.
Baca Juga: 4 Cara Membuat Anting Emas Bisa Bebas dari Karat, Kinclong Seperti Baru Beli Kalau Dibilas Pakai ini
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR