Kepala Koperasi Pengusaha Tempe Tahu Indonesia (KOPTI) Kabupaten Bogor, Sukhaeri mengatakan tempe dibungkus daun pisang dengan tempe dibungkus plastik sama-sama memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
Dari segi kebersihan dan keamanan, tempe dibungkus plastik lebih unggul daripada tempe dibungkus daun pisang.
Pasalnya, dalam proses pembuatan tempe digunakan ragi yang akan menghasilkan bakteri baik hasil proses fermentasi yang sangat sensitif terhadap bakteri pencemar.
"Pertama, ketika membungkus tempe dengan daun pisang, maka harus dipastikan daun pisang yang digunakan sudah bersih dan tidak tercemar.
Apabila daun pisang yang digunakan tidak dibersihkan dengan baik, maka kemungkinan bakteri jahat ikut tumbuh dan berkembang dalam tempe bisa terjadi," seru Tukhaeri mengutip Kompas.com beberapa waktu lalu.
"Apalagi jika dalam proses pembuatan tempe terdapat celah daun yang sobek sehingga memudahkan bakteri untuk masuk. Berbeda dengan plastik sebagai pembungkus yang lebih kedap udara sehingga terjamin kebersihan dan keamanannya," tukasnya.
Meski begitu tempe dibungkus daun lebih unggul dari segi rasa dan kenikmatannya.
“Kedua, seperti makan nasi aja kalau nasi uduk dibungkus dengan daun pisang pasti kan lebih wangi dan aromanya khas. Begitupun tempe bungkus daun, keunggulannya itu tempe jadi lebih enak,” ucapnya.
Jika sudah menetukan mau beli yang mana, tak ada salahnya kita juga wajib mengetahui cara menyimpan tempe.
Tentu selain tahan lama juga agar bebas dari bakteri.
Untuk menyimpan tempe kita harus memperhatikan 4 hal berikut ini.
Baca Juga: Resep Tempe Mendoan Daun Jeruk, Gorengan Praktis yang Cocok Untuk Camilan Ataupun Menu Pelengkap
KOMENTAR