Seseorang yang kurang tidur berisiko mengalami rasa lelah yang berkepanjangan dan cenderung kurang bertenaga dalam menjalani aktivitasnya.
Kurang tidur juga mengakibatkan wanita di atas 50 tahun mengalami gangguan kesehatan mental, seperti depresi, gangguan kecemasan, dan perubahan suasana hati.
Ketika merasa lelah, wanita lanjut usia (lansia) yang sudah menopause, mungkin berpikir untuk mendatangi pusat reflexology atau memanggil tukang pijat ke rumah.
Menariknya, refleksi atau pijat khususnya di area kaki dapat memberi manfaat signifikan untuk meredakan kelelahan di masa menopause.
Menurut penelitian yang diterbitkan JAN (Journal of Advanced Nursing) pada 2020, refleksi kaki bermanfaat dalam mengatasi gangguan tidur pada wanita yang mengalami henti haid.
"Beberapa waktu belakangan ini, penelitian hanya menunjukkan bahwa pijat membantu meringankan rasa sakit kronis seperti nyeri radang sendi."
"Kini, studi baru menunjukkan manfaat pijat kaki dalam mengatasi gangguan tidur, kecemasan, dan kelelahan pada wanita menopause," begitu bunyi penelitian tersebut.
Perlu Anda ketahui, penelitian melibatkan 70 partisipan wanita yang sudah menopause di sebuah desa di Turki Utara.
Partisipan dibagi menjadi dua kelompok, satu grup mendapat tugas eksperimen, sementara lainnya kelompok kontrol.
Kelompok eksperimen mendapat layakan pijat kaki 20 menit (masing-masing kaki 10 menit) sekali setiap hari selama sepekan.
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR