“Yang paling sering adalah infeksi saluran pencernaan, nec (necrotizing enterocolitis) itu yang bikin tingkat kematian bayi zaman dulu tinggi,” kata Ray.
Berdasarkan konfirmasi Tim Cek Fakta Kompas.com, dapat disimpulkan bahwa klaim memberikan kopi hitam untuk mencegah bayi kejang-kejang karena demam adalah hoaks.
Pakar kesehatan mengungkapkan, pemberian kopi hitam justru dapat menyebabkan infeksi saluran pencernaan pada bayi.
American Academy of Pediatrics juga menyatakan hal serupa.
Bayi seharusnya tidak diberikan minuman berkafein hingga usia 12 tahun, karena sistem metabolisme pada bayi masih belum sempurna.
Dosen S1 Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya Etik Wahyuningsih menyebut efek samping kafein kepada bayi lebih berbahaya dibandingkan orang dewasa.
Bahkan, bisa menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang serius.
Menurut dia, ada 8 bahaya bila bayi minum kopi.
Pertama adalah bayi sulit tidur, rewel, dan gelisah.
Bayi yang minum kopi bisa mengalami kesusahan tidur yang akan mengganggu pertumbuhan karena saat tidur tubuh menghasilkan hormon pertumbuhan.
"Selain itu, kopi dapat menyebabkan jantung bayi berdebar, pusing dan sakit kepala sehingga menyebabkan bayi rewel dan gelisah," ucap dia, dikutip dari laman UM Surabaya, Sabtu (28/1/2023).
Baca Juga: Cicak Ternyata Tidak Suka 3 Aroma dari Bahan Dapur Ini, Bisa Jadi Pengusir Alami Cicak
Trik Menghilangkan Henna di Kulit Lebih Cepat, Gosok dengan 1 Bahan di Dapur Ini
Penulis | : | Virny Apriliyanty |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR