Di area dapur, cek titik di sekitar saluran pembuangan air atau tempat mencuci piring. Biasanya di situ jamur sering bertumbuhan.
Sedangkan di kamar tidur, cek kolong tempat tidur yang seringnya lembab dan pengap, juga pot-pot tanaman indoor yang dilingkupi kelembaban tinggi.
Jika sumber bau sudah diketahui, tutup kebocoran saluran pipa yang ada. Atau keluarkan pot yang terlalu lembab karena terkontaminasi air.
Ketika Anda menemukan ada dinding atau lantai yang berbau apek, bunuhlah pertumbuhan jamur dengan menyemprotkan larutan pemutih.
Atau Anda bisa menyemprotnya dengan bahan alami seperti cuka putih dan membiarkannya dulu selama beberapa menit sebelum menyikatnya hingga bersih.
Selama Anda membersihkan jamur yang ada, buka pintu dan jendela lebar-lebar.
Jika perlu pasanglah kipas angin agar sirkulasi udara berjalan lancar dan spora jamur terbawa keluar ruangan.
Ketika Anda mendapatkan sumber jamur ada pada tirai rumah atau taplak penutup meja, maka segera singkirkan kain-kain tersebut.
Cuci dengan deterjen dan beri larutan pemutih untuk menghilangkan jamur yang tumbuh di serat kainnya.
Di dekat dinding atau lantai yang tadinya berbau apek, Anda bisa pula meletakkan bahan-bahan rumahan yang efektif menyerap bau. Seperti biji kopi atau semangkuk baking soda.
Baca Juga: Telat Tahunya Sekarang, Bau Apek pada Boneka Bisa Lenyap Cuma Disemprot dengan 1 Bahan Alami ini
Meski jamur sudah dibersihkan, namun terkadang bau apek masih sedikit tertinggal. Untuk mengusirnya, Anda bisa meletakkan bunga lavender atau kulit buah jeruk di dalam ruangan rumah.
Wajib Tahu, Cara Kilat Atasi Toilet Mampet Tanpa Panggil Tukang, Gunakan Bahan Dapur Berikut Ini
Source | : | kompas |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR