SajianSedap.com - Selimut adalah bagian dari peralatan tidur yang penting untuk dimiliki.
Bahkan menggunakan selimut saat tidur mungkin telah menjadi ‘kewajiban’ bagi sebagian dari Anda, terlebih jika kamar tidur dilengkapi dengan pendingin udara.
Tujuannya, tentu saja mencegah tubuh dari kedinginan dan memberi rasa hangat.
Terdapat berbagai jenis selimut di pasaran, sebut saja selimut berbahan fleece atau bulu.
Selain teksturnya lembut, selimut bulu juga tidak terlalu pengap dan panas saat digunakan sehingga cocok digunakan di iklim tropis seperti Indonesia.
Tak hanya untuk tidur, banyak orang meletakkan selimut fleece ini di ruang tamu sebagai teman menonton TV atau film kesukaan.
Meski begitu, perawatan selimut bulu terbilang gampang-gampang susah.
Jika salah mencuci, tekstur selimut bulu bisa menjadi kasar, elastisitasnya berkurang, atau bulu-bulunya rontok.
Namun, Anda tak perlu bingung, berikut ini ada cara mencuci selimut bulu agar tetap lembut, bersih, juga awet.
Melansir dari Wiggly Wisdom, berikut ini cara mencuci selimut bulu dengan tepat.
Dijamin selimut bulu kesayangan Anda bisa tetap lembut dan halus terjaga.
Baca Juga: Cara Jitu Lenyapkan Bau Apek di Selimut, Tambahkan 1 Bahan ini saat Dicuci
Biasanya, pada setiap selimut bulu, terdapat instruksi perawatan dan pencucian.
Maka, penting membaca instruksi tersebut sebelum mencuci selimut bulu.
Mengikuti instruksi yang diberikan adalah cara terbaik merawat selimut bulu tetap lembut serta tahan lama.
Menghilangkan noda pada selimut sebelum memasukkannya ke mesin cuci adalah hal penting yang harus dilakukan.
Kamu bisa mengoleskan sabun atau detergen ke bagian yang terkenanoda, lalu biarkan selama 10 menit hingga sabun setengah kering, dan keringkan dengan handuk.
Cara ini dapat membantu menghilangkan noda tanpa harus mencucinya.
Namun, jangan menggosok sabun dengan kain atau handuk karena akan merusak bulu.
Sekarang, saatnya mencari tahu cara mencuci selimut bulu seaman mungkin.
Pertama, jangan campurkan selimut bulu dengan pakaian atau selimut lainnya ke dalam mesin cuci.
Gunakan air dingin ketika mencuci selimut bulu dan atur mesin cuci ke mode 'soft' untuk mendapatkan hasil terbaik.
Sebaiknya, gunakan sedikit sabun agar lebih maksimal dan jangan gunakan pelembut.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Bintik Hitam di Selimut Akibat Jamur, Modal 2 Bahan Saja
Tak hanya mencuci, mengeringkan selimut bulu juga harus dilakukan dengan cara tepat.
Jika selimut bulu terbuat dari bulu domba, kamu bisa menggunakan cara mengeringkan standar seperti ketika mencuci pakaian lainnya.
Namun, jika selimut bulu terbuat dari bahan fleece, pastikan mengatur mesin cuci ke mode 'soft'.
Selain mesin cuci, kamu juga bisa langsung menjemurnya di tempat teduh hingga kering karena terlalu banyak sinar matahari dapat menyebabkan selimut bulu rontok.
Sama denga seprai, selimut dapat menumpuk kotoran, keringat, minyak, dan noda lainnya dari waktu ke waktu.
Penumpukan tersebut dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti alergi yang meradang, jerawat, gatal, dan ruam di kulit.
Setidaknya, selimut digunakan saat tidur selama 49-63 jam setiap minggu. Jadi, penting menjaga selimut tetap bersih.
Sayangnya, sebagian besar orang tidak tahu bahwa kapan harus membersihkan selimut.
Umumnya, seprai dan sarung bantal dicuci setiap minggu, tapi tidak dengan selimut.
Lantaran tidak menyentuh tubuh secara langsung, mencuci selimut tidak perlu sesering Anda mencuci seprai.
Ditambah, selimut dilapisi dengan isian sehingga mungkin tidak tahan atau dapat merusak saat dicuci sesering mungkin.
Baca Juga: Cara Cepat Mencuci Selimut Agar Segar dan Bersih
Untuk itu, sebaiknya mencuci selimut sekali dalam satu musim atau tiga bulan sekali guna menjaga selimut dalam kondisi prima dan mencegah bentuk selimut berubah atau mengalami penyusutan.
Namun, bila selimut terlihat kotor sebelum tiga bulan, Anda bisa mencuci selimut lebih cepat untuk menjaga selimut tetap bersih, tetapi tidak terlalu sering sehingga selimut tidak cepat aus.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Cara Merawat dan Mencuci Selimut Bulu agar Tetap Lembut dan Awet
| Source | : | Kompas |
| Penulis | : | Amelia Pertamasari |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR