Selain itu, kita juga tidak bisa menggunakan air dan deterjen kalau sajadah yang kita punya terbuat dari sutra halus.
Nah, kalau sejadah kita terbuat dari bahan karpet yang tebal, sebaiknya hindari mencucinya di mesin cuci, ya!
Hal ini agar bahan karpet awet lebih lama dan tidak mudah kusut.
Untuk memulainya, Anda bisa merendam dalam air yang sudah dilarutkan deterjen.
Kemudian sikat bagian belakang sajadah dengan lembut, lalu bilas dengan air bersih.
Yang kedua adalah kita sebaiknya hindari mencuci sajadah dengan pakaian lain, ya.
Pasalnya, sajadah yang berbahan batik atau tenun biasanya menggunakan pewarna pakaian yang bisa luntur saat dicuci.
Jadi, kita harus memisahkan sajadah dengan pakaian lain untuk menghindari risiko luntur.
Selain untuk menjaga kualitas serat kain, memisahkan sajadah dengan pakaian lain agar tidak terkontaminasi najis pada pakaian.
Karena sajadah digunakan untuk beribadah, proses pencucian juga harus dilakukan dengan air bersih dan suci.
Baca Juga: Cara Mengatasi Jamur di Lemari Kayu, Supaya Pakaian Tidak Bau Apek dan Kotor
KOMENTAR