Kematangan pada akhirnya ditentukan oleh konsistens daging buah alpukat.
Warna terkadang bisa menyesatkan karena "pelembutan" pada alpukat dapat terjadi pada tingkat yang berbeda-beda, terlepas dari warnanya.
Berikut cara memilih alpukat yang bisa Anda lakukan.
- Saat membandingkan sekelompok alpukat segar, periksa warna luar kulit alpukat apakah warnanya lebih gelap dari yang lain.
Alpukat yang memiliki warna gelap baisanya alebih matang dibanding alpukat yang mmeiliki kulit dengan warna terang.
Periksa kulit luar alpukat apakah ada lekukan yang besar karena ini mungkin pertanda buah telah memar.
Namun catatan penting, warna alpukat tidak selalu menandakan kematangan.
Alpukat matang akan menghasilkan tekanan lembut yang kuat di telapak tangan Anda.
- Tempatkan alpukat di telapak tangan Anda.
- Peras dengan lembut tanpa menggunakan ujung jari Anda karena ini dapat menyebabkan memar dan periksa kekencangan alpukat.
Baca Juga: Cara Memilih Terong yang Bagus, Cocok yang Ingin Masak Terong Balado
Jika alpukat tidak menghasilkan tekanan lembut maka dianggap masih “keras” dan akan matang dalam beberapa hari.
Alpukat segar yang keras dan mentah akan memiliki warna hijau cerah.
Alpukat keras sangat cocok untuk dibeli beberapa hari (sekitar 4 hingga 5 hari) sebelum Anda berencana untuk menyajikannya untuk memastikan bahwa alpukat tersebut matang sempurna dan siap dimakan untuk acara Anda.
| Source | : | Love One Today |
| Penulis | : | Idam Rosyda |
| Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR