SajianSedap.com - Jika Anda termasuk sering membuat roti, Anda pasti sering memakai rolling pin.
Rolling pin jadi salah stau alat sederhana untuk memipihkan adonan.
Meski kini ada alat untuk memipihkan adonan dengan lebih praktis, namun jika adonan seidkit, penggunaan rolling pin ini lebih praktis.
Rolling pin ini biasanya terbuat dari kayu.
Nah lantaran kerap digunakan untuk memipihkan adonan yang basah, makan perawatan rolling pin ini tidak bisa sembarangan.
Bisa saja jamur muncul dan kayu mudah lapuk.
Namun tenang saja, Anda bisa melakukan perawatan rolling pin ini supaya bisa tetap awet.
Selain kayu rolling biasanya juga terbuat dari bahan seperti kaca, keramik, aluminium, dan plastik.
Jenis rolling pin yang Anda pilih membuat perbedaan besar saat menyiapkan makanan yang Anda inginkan.
Misalnya, rolling pin panjang digunakan dalam masakan Jepang untuk membuat mi udon, sedangkan rolling pin lurik digunakan untuk roti pipih kiri Norwegia.
Salah satu rolling pin yang paling populer adalah rolling pin dari kayu Amerika atau baker.
Baca Juga: 3 Bahan Dapur untuk Hilangkan Pestisida Pada Buah dan Sayur, Tak Perlu Pakai Sabun
| Source | : | The Spruce |
| Penulis | : | Idam Rosyda |
| Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR