Efek Samping Jarang Mengganti Sprei ke Kulit
Seprai Anda adalah tempat berkembang biak bagi mikroba dan bakteri.
Setiap kali tidur di kasur, kamu memindahkan semua kuman yang menumpuk di tubuh ke seprai dan sarung bantal.
Semakin lama mengganti seprai, semakin banyak bakteri yang menumpuk pada kasur.
Menurut penelitian yang dilakukan perusahaan kasur Amerisleep, seprai yang digunakan dalam satu minggu telah mengumpulkan lima juta unit pembentuk koloni bakteri.
Jumlah itu lebih dari 24 ribu kali jumlah bakteri yang ditemukan pada gagang pintu kamar mandi rata-rata.
Bahkan seprai yang tidak diganti selama empat minggu melonjak menjadi lebih dari 11 juta unit pembentuk koloni bakteri.
Lalu Dokter kulit DC, Elizabeth Tanzi, juga mengatakan riasan wajah yang terkumpul di seprai maupun sarung bantal mengumpulkan bakteri yang langsung kembali ke wajah.
Hasilnya, komedo putih, komedo hitam, dan jerawat yang sudah kamu miliki semakin memburuk.
Bahkan, jika tidak memakai riasan, kamu masih menyimpan minyak kulit di tempat tidur yang dapat bertahan lama dan menyebabkan infeksi.
Jadi, jangan pergi tidur tanpa membersihkan riasan wajah dan sering-seringlah mengganti seprai.
Baca Juga: Aneh Tapi Sering Dialami, Kenapa Sudah BAB Saat Pergi Jauh dari Rumah? Ternyata Ini Penyebabnya
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR