Bukan Tahun 2022, Gerhana Bulan Total Terlama Ternyata Terjadi pada Waktu

SajianSedap.com - Gerhana bulan total diperkirakan akan terjadi pada 8 November 2022.

Gerhana bulan total ini akan bisa dilihat di beberapa wilayah.

Jadi tak semua wilayah di Indonesia bisa melihat gerhana bulan total ini.

Dikutip dari laman Lapan.go.id, puncak gerhana bulan total bisa disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Bengkulu.

Membahas mengenai gerhana bulan total, fenomena ini tentu tidak berlangsung setiap tahun.

Jadi sayang sekali jika Anda melewatkannya.

Gerhana Bulan Total

Selain akan terjadi pada tanggal 8 November 2022, sebelumnya gerhana bulan total juga pernah terjadi.

Bahkan gerhana bulan total ini disebut gerhana bulan total terlama di abad ini.

Tentu saja fenomena cukup unik, mengingat gerhana bulan total ini terjadi di Indonesia.

Gerhana bulan ini rupanya terjadi pada 28 Julo 2018 lalu.

Gerhana bulan total atau "blood moon" yang terjadi ini merupakan gerhana terlama pada abad ke-21.

Baca Juga: Dulu Terkenal Di Film 'Gerhana', Beginilah Kabar Terbaru Pierre Roland yang Mengidap Penyakit Serius Hingga Harus Bolak Balik Rumah Sakit

Durasi gerhana secara keseluruhan adalah 6 jam 14 menit.

Yang membuat gerhana kali ini istimewa adalah Planet Mars.

Gerhana ini menjadi yang terlama karena posisi bulan.

Pada 28 Juli 2018, bulan akan berada di titik apogee atau titik terjauh dari Bumi.

Gerhana bulan bertepatan dengan saat Planet Mars berada pada posisi terdekat dengan bumi dalam 15 tahun terakhir.

Planet Mars akan terlihat jauh lebih besar dan lebih terang, serta terlihat sepanjang gerhana bulan total terjadi, karena Mars sedang beroposisi dengan matahari.

Oposisi Mars-Matahari adalah saat Bumi, Mars, dan Matahari terletak dalam satu garis lurus dengan kedudukan Bumi di tengah-tengah.

Artinya, kedudukan Mars bertolak belakang dengan Matahari.

Dikutip dari Kompas.com, beberapa mitos terkait gerhana bulan total pun hingga kini masih terus berkembang.

Ini adalah beberapa mitos dan cerita rakyat seputar gerhana Bulan:

Baca Juga: Dikasih Tahu Mertua, Bagus Banget Kalau Wanita Rutin Minum Susu Hangat Dicampur Gula Merah, Efeknya Kelihatan Saat Menstruasi Bulan Depan

1. Gerhana adalah portal menuju kehidupan lebih baik Kepercayaan ini masih ada di masyarakat India, terutama penduduk asli Amera. 

Mereka percaya, gerhana Bulan total membuka portal untuk masuk ke dalam kehidupan yang jauh lebih baik.

Sehingga ketika gerhana terjadi, hendaknya semua orang membersihkan energi tubuhnya dengan baik.

2. Gerhana bisa membahayakan ibu hamil

Mitos ini juga tersebar di beberapa wilayah di India, mengatakan bahwa baik gerhana Bulan maupun Matahari, sama-sama bisa mengancam keselamatan ibu hamil.

Itu sebabnya, ketika gerhana terjadi, banyak orang tua yang akan melarang anaknya yang tengah berbadan dua untuk keluar rumah.

Meski mitos ini patah di tangan sains, namun beberapa penduduk asli masih tetap mempercayainya.

3. Mandi selama gerhana bisa membawa sial

Masyarakat India juga percaya bahwa mandi selama gerhana tengah terjadi akan membawa sial berkepanjangan.

Sebaliknya, untuk memiliki kehidupan yang lebih baik, mereka akan mandi selepas gerhana usai dan mengenakan pakaian terbaik mereka.

Baca Juga: Jutaan Emak-Emak Gak Sadar, Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Bikin Pisau Jadi Cepat Tumpul, Pantas Tiap Bulan Mesti Beli Baru!

 

PROMOTED CONTENT