SajianSedap.com - Penyebab perut bergelambir banyak yang masih belum tahu.
Ternyata penyebab perut bergelambir bisa datang dari makanan dan minuman yang kita konsumsi.
Mulai hari ini, kita sebaiknya sudah harus tahu mana yang jadi penyebab perut bergelambir.
Memiliki perut bergelambir tentu tidak menyenangkan.
Perut bergelambir bikin penampilan jadi terganggu.
Belum lagi perut bergelambir tampak terlihat saat kita memakai baju.
Ada beberapa cara menghilangkan perut bergelambir.
Tapi tentunya kita wajib tahu juga penyebeb perut bergelambir.
Daripada kita mencari cara mengatasinya, alangkah baiknya kita menghindari penyebab perut bergelambir.
Semua bisa dimulai dari apa yang kita makan dan kita minum sehari-hari.
Jadi wajib hindari makanan dan minuman ini mulai sekarang.
Berikut lima makanan dan minuman terburuk yang sebaiknya dihindari demi memiliki perut ramping dan sehat.
Siapa yang tak suka donat?
Donat merupakan camilan favorit berbagai kalangan.
Terlebih, ada bermacam-macam varian toping pada donat, mulai dari cokelat, keju, hingga aneka rasa buah.
Namun, Anda tidak disarankan terlalu banyak mengonsumsi donat.
Satu biji donat bisa mengandung 260 kalori sehingga dapat menyebabkan perut Sase lovers lebih besar atau bergelambir.
Donat yang dibuat dari tepung yang mengandung karbohidrat sederhana juga tak baik dikonsumsi karena dapat meningkatkan gula darah dengan cepat.
Jika Anda ingin terhindar dari diabetes, segera batasi konsumsi donat.
Proses memasak donat dengan minyak panas juga dinilai tidak baik bagi tubuh.
Proses pematangan melalui minyak panas membuat donat mengandung lemak trans yang dapat meningkatkan kolesterol jahat dan menurunkan kadar kolesterol baik.
Anda bisa mendapatkan asupan kalsium dari konsumsi es krim, tetapi makanan segar ini juga dapat meningkatkan kalori.
Dalam setengah cangkir es krim vanilla tanpa toping diketahui mengandung 230 kalori.
Hal ini patut diperhatikan jika Anda ingin tetap memiliki perut rata tanpa lemak.
Sebanyak 15 keripik mengandung 160 kalori.
Tapi, siapakah yang sanggup berhenti menyantap keripik sebelum makanan itu habis tak bersisa?
Konsumsi keripik kentang bahkan dapat menambah berat badan lebih banyak dibandingkan minuman manis, daging olahan, dan daging merah.
Cokelat batangan yang mengandung susu sering dikaitkan dengan penyebab perut berlemak.
Hal itu karena cokelat susu mengandung gula dan banyak kalori.
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan American Journal of Clinical Nutrition, cokelat batangan yang mengandung susu juga merupakan makanan yang menyebabkan kenaikan berat badan.
Namun, tidak semua cokelat buruk bagi tubuh.
Faktanya, dark chocolate memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh manusia.
Dilansir dari Heart, konsumsi 3,5 ons dark chocolate per hari dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan mengurangi tumpukan lemak di perut.
Kopi murni sebenarnya tidak memberi dampak pada lingkar pinggang Anda.
Namun, es kopi susu yang tengah digandrungi masyarakat memiliki kandungan gula dan kalori yang sangat tinggi.
Belum lagi, kopi susu kekinian juga diberi tambahan krim dan aneka toping, seperti kukis atau boba.
Mulai sekarang, kurangi atau jauhi deretan makanan dan minuman di atas ya Sase lovers.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Raka |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR