SajianSedap.com - Bagi para wanita, Anda harus mengetahui makanan penyebab keputihan.
Pasalnya makanan jadi salah satu penyebab keputihan yang Anda alami.
Ya, keputihan jadi salah satu masalah yang kerap dialami oleh para wanita.
Biasanya keputihan banyak terjadi ketika Anda melakukan aktivitas yang padat.
Kondisi ini membuat vagina memproduksi lendir lebih banyak sehingga bisa menyebabkan keputihan.
Nah salah satu penyebab lain keputihan ini juga makanan yang Anda konsumsi loh.
Jadi Anda harus waspada mengenai makanan penyebab keputihan ini.
Rupanya, salah satu makanan penyebab keputihan ini ternyata adalah makanan yang sering Anda makan setiap hari ini.
Lantas apa saja makanan penyebab keputihan ini?
Makanan Penyebab Keputihan
Keputihan biasanya datang banyak 1 minggu sebelum haid, atau satu minggu setelah menstruasi.
Dengan hadirnya keputihan artinya vagina sedang membersihkan diri secara teratur.
"Sangatlah normal untuk mengalami sekresi dari yang sangat sedikit hingga tak terlihat sampai satu sendok makan per hari," kata Leah Millheiser, MD, direktur program Pengobatan Seksual Wanita di Stanford University Medical Center kepada Refinery29.
"Vagina adalah oven yang membersihkan diri sendiri. Sekresi berarti vagina sedang membersihkan diri dengan membuang sel-sel tua." paparnya.
Bahkan keputihan adalah sahabat wanita, karena bisa membantu mengenali ada atau tidaknya abnormalitas yang terjadi di dalam vagina.
Namun bagaimana jika keputihan tidak normal.
Gejalanya, seperti: rasa gatal dan nyeri saat keputihan, cairan berubah warna dan konsistensi, serta mengeluarkan bau tak sedap.
Keputihan yang tak normal ini bisa jadi tanda vagina terkena infeksi.
Nah, keputihan tidak normal ini yang harus semua wanita hindari.
Dari sekian banyak penyebab keputihan tidak normal, penyebab berikut ini jarang diketahui.
Karenanya kerap diabaikan, dan akhirnya merugikan wanita.
Berikut ini adalah makanan yang bisa menyebabkan keputihan.
1. Mentimun
Anda mungkin sering mendengar saran sebaiknya hindari konsumsi mentimun.
Hal ini karena dalam mentimun terkandung zat dan senyawa tertentu yang bisa meningkatkan produksi estrogen pada wanita.
Semakin banyak hormon ini diproduksi, semakin banyak lendir yang keluar dari vagina.
Artikel ini akan berlanjut setelah video berikut ini:
2. Telur
Telur adalah makanan yang dikenal kaya akan protein dan kalori.
Namun bila dikonsumsi berlebihan, terutama oleh wanita, kedua zat tersebut bisa menyebabkan keputihan.
Pakar kesehatan menganjurkan agar batas maksimal konsumsi telur harian antara 3-4 butir.
3. Makanan pedas
Bagi Anda pecinta makanan pedas harus berhati-hati karena makanan pedas juga diketahui memicu keputihan, untuk menetraslisir keputihan Anda bisa minum banyak air putih.
4. Makanan yang mengandung gula terlalu banyak
Makanan selanjutnya ialah yang mengandung banyak gula, seperti permen, donat dan lainnya yang bisa menyebabkan keputihan.
Karena gula bisa mendorong perkembangan jamur kewanitaan yang memicu keputihan.
5. Makanan mengandung ragi
Makanan yang mengandung ragi pasti telah melewati tahap fermentasi, dan pada tahap ini bakteri fermentasi biasanya digunakan.
Bakteri ini bisa memicu keputihan hingga batas konsumsi makanan yang mengandung ragi.
6. Buah-buahan tertentu
Dikatakan juga oleh dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dr Budi Iman Santoso, SpOG (K), terdapat tiga buah yang menyebabkan keputihan jika dikonsumsi berlebihan, yakni nenas, bengkoang, dan mentimun.
"Jika makanan ini dikonsumsi tidak berlebihan dan makan makanan dengan menu seimbang, tentunya tak lantas menyebabkan keputihan. Bukan berarti jenis makanan ini tak boleh dikonsumsi," kata dr Budi, di sela kegiatan Healthy Chit Chat dari Pfizer Woman Care di Jakarta, Sabtu (21/8/2010) lalu.
Mengurangi makanan yang memicu risiko keputihan menjadi salah satu cara mencegah penyebaran jamur di vagina.
Cara lain yang bisa dilakukan perempuan adalah dengan menjaga kebersihan tubuh terutama organ intim.
"Seringkali kulit pada lipatan paha berbeda warna, karena basah, tertutup dan tidak pernah dibersihkan dengan baik, selain juga karena menggunakan pampers atau panty liner. Hal ini mendorong timbulnya jamur," papar dr Budi.
Jadi, hindari keputihan dengan cara hidup sehat dan memerhatikan kebersihan dan kesehatan organ intim, juga aneka makanan di atas.
Bukannya tidak boleh dikonsumsi sama sekali, tapi jangan mengonsumsinya berlebih.
Juga baiknya hindari saat akan terjadi keputihan, semisal; 1 minggu sebelum haid atau satu minggu setelah menstruasi.
Jadi Anda juga harus teliti mengenai makanan yang Anda konsumsi Sase Lovers!
Artikel ini telah tayang di GridHealth dengan judul 6 Makanan Ini Bisa Sebabkan Keputihan pada Wanita, Mengandung Ragi Salah Satunya
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Idam Rosyda |
Editor | : | Idam Rosyda |
KOMENTAR