Sebab dengan menggunakan tutup wajan, makanan yang dimasak jadi lebih cepat untuk matang.
Anda jadi tak usah berlama-lama memasak dan membuang-buang gas.
Namun sebenarnya ada waktu khusus kapan harus menutup panci atau wajan dan kapan harus membuka tutupnya.
Nah, simak penjelasan kapan harus buka dan menutup panci, dikutip dari laman Marthastewart.com, supaya masakan nikmat dan matang sempurna.
Kapan harus menutup panci?
Selalu tutup panci jika ingin menjaga panas tetap masuk di dalam, seperti merebus sayuran, memasak pasta, sop, dan saus.
Setelah mencapai titik didih, jangan lupa untuk membukanya sebentar agar tidak terlalu mendidih.
Menutup panci saat merebus agar supaya menjaga kelembapan dan cairan tidak menguap ke permukaan.
Selain itu jika kamu ingin mencapai panas serta kelembapan pada masakan, maka tutup panci saat masak.
Terutama saat mengukus makanan seperti sayuran, biji-bijian, dan seafood, masakan tersebut akan menjadi lembut karena memasok panas tanpa membuat kering dengan menutup panci.
Sementara, proses braising yang membutuhkan panas dan lembab dalam jangka waktu lama perlu menjaga panci tetap tertutup.
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR