Berdasarkan sebuah artikel dalam International Journal of Health Services, cucurbitacin dapat membantu mencegah kanker dengan menghentikan reproduksi sel kanker.
Mentimun cincang yang tidak dikupas juga menawarkan 1 gram serat yang dapat membantu melindungi tubuh dari kanker kolorektal.
Timun untuk Mengencangkan Payudara
Diketahui jika timun juga bagus untuk merawat payudara kita.
Payudara yang kendur merupakan hal yang sangat wajar apalagi jika Anda habis melahirkan atau sedang menyusui.
Namun sebagian besar Anda tentu tidak bisa menerima perubahan payudaranya yang kendur.
Karena banyak orang menilai ketika payudara seorang perempuan kendur maka tidak akan lagi terlihat seksi.
Karena hal tersebut lah membuat banyak perempuan rela melakukan berbagai cara agar payudaranya kembali kencang dengan menggunakan bra yang begitu ketat, atau pun suntik payudara.
Padahal kedua cara tersebut tentu mendatangkan masalah kesehatan tersendiri.
Bagaimana tidak? Penggunaan bra yang begitu kencang justru akan membuat Anda sesak napas dan tidak nyaman.
Ketika bra tersebut dibuka pun payudara akan tetap kendur.
Sendangkan suntik, mungkin payudara Anda akan kembali kencang dalam waktu cepat, namun untuk biayanya pun pasti mahal.
Sebenarnya untuk membuat payudara kencang Anda bisa memanfaatkan bahan alami.
Salah satu bahan alami yang bisa digunakan adalah jus mentimun.
Jus mentimun merupakan cara yang cukup efektif untuk mengencangkan payudara kembali.
Nah berikut cara menggunakannya melansir dari Tribunnews.com:
1. Oleskan campuran kuning telur dan jus mentimun di sekitar payudara selama 30 menit.
2. Timun memiliki sifat mengencangkan kulit dan kuning telur memiliki protein yang tinggi.
Keduanya dapat dicampur sebagai masker.
Menggunakan masker mentimun dan kuning telur seminggu sekali dapat berfungsi mengencangkan, serta memperkuat jaringan payudara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul, 5 Manfaat Timun bagi Kesehatan, Bisa Cegah Diabetes
Source | : | kompas |
Penulis | : | Gusthia Sasky T |
Editor | : | Gusthia Sasky T |
KOMENTAR