1. Orang dengan detak jantung tidak teratur
Makan pepaya dapat mengurangi risiko penyakit yang berhubungan dengan jantung, tetapi jika Anda sudah menderita masalah detak jantung tidak teratur, lebih baik menghindari pepaya untuk selamanya.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pepaya mengandung sejumlah kecil glikosida sianogenik, asam amino yang dapat menghasilkan hidrogen sianida dalam sistem pencernaan manusia.
Meskipun jumlah senyawa yang dihasilkan tidak berbahaya bagi kesehatan, kelebihannya dapat memperburuk gejala bagi mereka yang menderita masalah detak jantung tidak teratur.
Ini mungkin juga memiliki efek yang sama pada orang yang menderita hipotiroidisme.
2. Orang dengan batu ginjal
Pepaya mengandung vitamin C dalam jumlah yang berlebihan. Nutrisi ini kaya akan antioksidan, tetapi asupan nutrisi yang berlebihan oleh mereka yang sudah menderita masalah batu ginjal dapat memperburuk kondisi tersebut.
Terlalu banyak asupan vitamin C dapat menyebabkan pembentukan batu ginjal kalsium oksalat.
Bahkan dapat meningkatkan ukuran batu, membuatnya lebih sulit untuk dikeluarkan melalui urin.
3. Orang dengan hipoglikemia
Pepaya adalah buah yang disukai bagi mereka yang menderita diabetes karena membantu mengatur kadar gula darah.
Source | : | timesofindia |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR